Wecome to blog's TKJ-1

Assalamualaikum Wr.Wb
Blog ini di buat dengan tujuan sebagai forum komunikasi antara siswa dengan siswa, siswa dengan guru, antara guru dengan siswa-siswi SMKN3 Buduran yang masuk di jurusan TKJ (angkatan V). Selamat membaca, sekian dari saya. Apabila ada kekurangan atau kata-kata yang kurang berkenan di hati anda, saya minta maaf dan harap di maklumi.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
JANGAN BOSEN YA....

Rabu, 16 Desember 2009

Cara Kerja Email

Pada dasarnya email sama dengan surat biasa (snail mail) yang harus melewati beberapa kantor pos sebelum sampai ke tujuannya, begitu dikirimkan oleh seseorang melalui komputer yang tersambung ke internet sebuah email masuk ke beberapa komputer lain di sepanjang jaringan internet yang disebut dengan mail server. Ketika email tersebut sampai ke server yang menjadi tujuan (seperti yang ditunjuk pada alamat email - kepada siapa kita menulis email), maka email tersebut disimpan pada sebuah emailbox. Si pemilik alamat email baru bisa mendapatkan email itu kalau yang bersangkutan mengecek emailbox-nya.
6.2.2 Anatomi Alamat Email
Bilamana kita membaca alamat sebuah snail mail, kita bisa membayangkan seberapa jauh lokasi si pengirim surat dari kita. Sedangkan untuk alamat email terdiri dari dua bagian yaitu dipisahkan dengan tanda axon / @ misalnya alamat :
N4T4_212@yahoo.co.id
Di sebelah kiri @ disebut user name (n4t4_212), yang menunjuk pada identitas si pemilik alamat email. User name bisa merupakan nama si pemilik, singkatan nama, nickname, nomor, atau apapun juga.
User name juga menjadi nama bagi emailbox yang dimiliki seseorang di sebuah mail server. Di sebelah kanan @ (yahoo.co.id) disebut domain name, yang menunjukkan identitas mail server di mana seorang user memiliki emailbox.
6.2.3 Variasi Bentuk Komunikasi Dengan Email
Dalam beberapa hal email memang meniru snail mail, meskipun jelas email memiliki banyak kelebihan lain. Ini terlihat jelas pada kemungkinan bentuk komunikasi yang bisa dilakukan dengan email.
Point to Point
Maksudnya adalah mengirimkan email langsung ke sebuah alamat tertentu. Di Indonesia terdapat kesepakatan di antara mereka yang sering berkirim email bahwa cara ini dinamakan japri, singkatan dari jalur pribadi.
Carbon Copy / CC
Pengertian carbon, di sini analog dengan bila kita mengetik surat (dengan mesin tik konvensional) menggunakan kertas karbon untuk mendapatkan salinannya. Maksudnya adalah sebuah email, selain ditujukan ke sebuah alamat utama juga dikirimkan tembusannya ke alamat lain. Biasanya alamat utama kita tuliskan pada bagian yang diawali dengan “TO”, sedangkan alamat tembusannya kita tuliskan pada bagian “CC”.
Blind Carbon Copy / BCC
Ini adalah variasi dari CC. Orang yang menerima email yang alamatnya dituliskan pada bagian “TO” oleh si pengirim, bisa melihat kepada siapa atau kepada alamat email mana saja email tersebut dikirimkan sebagai tembusan. Ini karena ia bisa langsung melihat pada bagian “CC”.
Kadang-kadang ada kebutuhan untuk mengirimkan sebuah email kepada seseorang tapi kita tidak ingin orang tersebut tahu bahwa kita juga mengirimkan tembusannya kepada alamat orang lain. Untuk itulah digunakan BCC. Beberapa email client menyediakan bagian “BCC”, selain “TO” dan “CC”. Pada Outlook Express versi 5.01 bagian BCC baru bisa tampak bila kita masuk ke sebuah email baru dan mengklik pilihan View dan All Headers.
Distribution List
Distribution list adalah sebuah cara komunikasi dengan menggunakan email secara satu arah. Biasanya ini dibuat oleh orang yang berkepentingan untuk menyebarluaskan informasi tertentu (pengumuman, berita harian, update mengenai perkembangan suatu proyek, buletin, jurnal, dan sebagainya), akan tetapi tidak mengharapkan adanya respon dari para penerima emailnya. Untuk itu yang harus dilakukan adalah membuat sebuah alamat tertentu khusus untuk keperluan ini. Bila pengelola distribution list mengirimkan sebuah email ke alamat tersebut, maka alamat itu akan mem-forward email tadi ke semua alamat email yang menjadi pelanggan (subscriber) dari distribution list.
Untuk menjadi pelanggan, biasanya para calon pelanggan diminta untuk mengikuti prosedur tertentu yang ditetapkan oleh si pengelola. Bisa pula si pengelola yang memasukkan alamat email mereka ke database pelanggan secara manual.
Discussion List
Discussion list seringkali juga disebut mailing list atau lebih populer dengan milis. Pengertiannya hampir sama dengan distribution list hanya memungkinkan siapa saja yang tergabung menjadi subscriber untuk mengirimkan respon terhadap sebuah email. Akan tetapi belum tentu semua orang bisa begitu saja mengikuti sebuah milis. Kadang-kadang ada milis untuk kalangan yang terbatas, sementara banyak yang terbuka untuk siapa saja.
Untuk dapat bergabung ke dalam sebuah milis pertama-tama seseorang mesti melakukan proses subscription (mendaftar) dengan suatu prosedur tertentu. Seringkali proses ini tidak memerlukan intervensi seorang administrator yang mengelola milis, baik untuk menyetujui atau menolak permohonan menjadi anggota milis. Milis yang seperti itu tentu adalah sebuah milis yang terbuka bagi siapa saja untuk bergabung.

6.3 Etika Penulisan Email
Netiket atau Nettiquette, adalah etika dalam berkomunikasi melalui e-mail. Seperti halnya berkomunikasi melalui surat atau bertatap muka, berkomunikasi dengan e-mail butuh tatacara sendiri. Bisa dibayangkan. Hampir setiap hari ada jutaan e-mail dikirimkan dan diterima oleh begitu banyak orang.
Maka salah-salah kata, bisa berarti fatal. Tapi memang sangat menyebalkan, jika kita menerima pesan e-mail yang pengirimnya menggunakan huruf kapital, mengirim kembali seutuhnya pesan-pesan yang kita kirimkan, atau menjawab pertanyaan panjang kita, dengan ucapan, "saya kira begitu", atau "betul." Nah, untuk mencegah hal itu terjadi, ada baiknya kita mengetahui beberapa di antaranya:

1. Jangan terlalu banyak mengutip.
Hati-hati dalam melakukan balasan (reply). Fasilitas 'Reply' dari sebagian besar program mailer biasanya akan mengutip pesan asli yang Anda terima secara otomatis ke dalam isi surat Anda.
Jika harus mengutip pesan seseorang dalam jawaban e-mail, usahakan menghapus bagian-bagian yang tidak perlu, dan hanya menjawab bagian-bagian yang relevan saja.

2. Perlakukan e-mail secara pribadi.
Jika seseorang mengirim informasi atau gagasan kepada Anda secara pribadi, Anda tidak sepatutnya mengirimnya ke forum umum, seperti kelompok grup, atau mailing-list. Email pada dasarnya adalah alat komunikasi personal.

3. Jangan gunakan huruf kapital.
Seperti halnya membaca suratkabar, atau surat, membaca pesan e-mail yang menggunakan huruf besar/kapital yang berlebihan tidak enak dilihat. Tapi di samping itu, terutama dalam tata krama berkomunikasi dengan email/chat, penggunaan huruf besar biasanya dianggap berteriak. Mungkin saja maksudnya hanya untuk memberi tekanan pada maksud Anda.

4. Jangan Membicarakan Orang Lain.
Jangan membicarakan orang atau pihak lain, apalagi kejelekan- kejelakannya. Berhati-hatilah terhadap apa yang anda tulis. E-mail memiliki fasilitas bernama “Forward”, yang mengizinkan si penerima akan meneruskannya (forward) ke orang lain.

5. Jangan gunakan CC.
Jika Anda ingin mengirim mail ke sejumlah orang (misalnya di mailing-list), jangan cantumkan nama-nama pada kolom CC. Jika Anda melakukan hal itu, semua orang yang menerima e-mail Anda, akan bisa melihat alamat-alamat e-mail orang lain. Umumnya orang tidak suka bila alamat e-mailnya dibeberkan di depan umum. Selalu gunakan BCC (blind carbon copy). Dengan cara ini setiap orang hanya bisa melihat alamat e-mailnya sendiri.


6. Jangan gunakan format HTML
Jika Anda mengirim sebuah pesan penting ke rekan Anda, jangan gunakan format HTML tanpa Anda yakin bahwa program e-mail rekan Anda bisa memahami kode HTML. Jika tidak, pesan Anda sama sekali tidak terbaca atau kosong. Sebaiknya, gunakan plain text.

7. Jawablah Secara Masuk Akal
Jawablah setiap pesan e-mail secara masuk akal. Jangan menjawab dua tiga pertanyaan dalam satu jawaban. Apalagi, menjawab pesan e-mail yang panjang lebar, dan Anda menjawab dalam satu kata: "Good." Wah, ini sangat menyebalkan.

6.4 Perangkat Lunak Klien Email (Email Client)
Ada beberapa aplikasi email client, seperti: Eudora, Netscape Mesangger dan aplikasi klien email lainnya yang digunakan. Untuk unit kompetensi ini perangkat lunak standar yang dijelaskan adalah Ms Outlook.

6.4.1 Pengenalan Outlook
Ms Outlook adalah sebuah aplikasi pengelolaan klien email dan workgroup yang dikeluarkan oleh Microsoft, salah satu perusahaan software terbesar pimpinan Bill Gates. Aplikasi. Biasanya MS Outlook menjadi paket dalam MS Office, sehingga untuk menginstallnya dapat dilakukan bersama-sama dengan MS Office.
Selain untuk pengelolaan email, Outlook juga mempunyai beberapa fasilitas lain seperti pengelolaan kalender kerja, meeting, jadwal tugas dll. Perangkat lunak ini merupakan suatu aplikasi pencatatan pesan dan pengelolaan informasi personal, atau PIM (Personal Information Manager).


Folder List
menampilkan semua folder yang ada, seperti Inbox, Personal Folders, dan Public Folders.
Toolbar
Toolbar berisi shortcuts dari perintah yang umum digunakan, seperti "New Mail Message", "Print", dan"Print Preview".
Note: Toolbar dapat diubah sesuai dengan keperluan/keinginan kita.
Status Bar: menunjukkan banyaknya pesan yang ada pada folder yang ditunjuk, dan berapa banyak pesanyang belum dibaca jika ada.
Outlook Bar
Sama seperti Folder List, Outlook Bar berisi shortcuts untuk fasilitas yang ada pada Microsoft Outlook,
seperti Calendar, Contacts, and Tasks.

6.4.2 Email Accounts
Pengguna email dengan menggunakan Ms Outlook akan dapat memfungsikan fasilitas yang telah ada di perangkat lunak tersebut, apabila telah memiliki Accounts di mail server, baik yang berada di jaringan lokal maupun internet. Salah satu penyedia mail server seperti “Telkom.net”.
Mendaftarkan Accounts klik menu “Tools” lalu “E-mail Accounts” akan tampil window Email Accounts seperti di bawah ini:




Pada kolom User Information ketikkan Nama, password dan email yang telah dimiliki.

Pada Server Information ketikkan pop3.telkom.net dan smtp.telkom.net jika menggunakan mail server telkom.net. Kemudian klik button “Test Accounts Settings” atau “Next”. Dan konfirmasi akan tampil setelahnya.

6.4.2 Menambah alamat email ke Outlook Address Book :
Untuk menambah alamat email ke Outlook Address Book, lakukan langkah berikut :
1. Klik tanda panah dibawah "Show Names from the:" pilih Outlook Address Book
2. Klik File.
3. Klik New Entry.
4. Pilih New Contact from the list and klik "OK".
5. Pada isian Full Name, ketik nama lengkap.
6. Pada isian Email : ketik alamat lengkap e-mail orang tersebut.
Contoh: (n4t4_212@yahoo.co.id)

Setelah itu klik tombol “Save and Close“.
Anda juga dapat menambah informasi lain tentang user tersebut, seperti alamat, no telp, perusahaan, dan lain-lain.

6.4.3 Membaca Email
Untuk membaca email pastikan Outlook berada pada folder “Inbox”, cukup klik dua kali pada pesan yang ingin dibaca. Pesan akan terbuka pada jendela baru. Untuk mengetahui adanya pesan baru, pada windows toolbar (sudut kiri monitor) akan diberi tanda amplop yang diiringi dengan suara “ding” sebagai bunyi default untuk email yang tiba pada Outlook.



6.4.4 Membaca File Attachment (lampiran)
Jika Anda menerima pesan berisi file lampiran (attachment), di folder Inbox pada Outlook akan diberi tanda paperclip disebelahnya. Untuk membuka file attachment lakukan langkah berikut :
1.Buka pesan/mail message.
2.Akan ada icon dengan nama file di body text.
3.Klik dua kali icon file. File attachment akan terbuka sesuai dengan program aplikasinya. Anda bisa menyimpannya atau menutup saja filenya.

Cara menyimpan file attachment.
1.Sorot file attachment
2.Klik menu File – kemudian Save attachment.
3.Pilih folder tempat menyimpan file yang diinginkan.

6.4.5 Membuat/mengirim Email
Untuk membuat pesan (message) baru pada Outlook ikuti langkah berikut:
1.Pada folder Inbox, klik menu File
2.Sorot New
3.Klik menu Mail Message

Ada 3 jenis tujuan pengiriman yaitu : To, Cc dan Bcc. Deskripsinya sbb:
• To: tujuan standar pengalamatan pesan.
• Cc: singkatan dari Carbon Copy. Jika Anda ingin mengirim pesan kepada seseorang, tetapi ingin juga memberikan copy pesan pada orang lain.
• Bcc: singkatan dari Blind Carbon Copy. Jika Anda ingin mengirim pesan pada 2 orang, pada kolom To dan pada kolom Bcc, keduanya akan menerima Email tetapi penerima yang ada di kolom To tidak akan mengetahui (blind) bahwa email juga dikirim kepihak ke 2 (Bcc).



Setelah menentukan bagaimana dan ke mana pesan akan dikirim, ikuti langkah berikut :
1.Klik tombol pengalamatan (addressing) (To, Cc, or Bcc).
2.Pada kolom "Show Names From The :" , pastikan address list yang benar telah dipilih, klik tanda panah down untuk memilih.

3.Klik dua kali ( tekan To->, Cc->, Bcc-> ) nama orang yang ingin dikirim. Anda dapat memilihlebih dari satu nama dengan klik dua kali pada nama tsb.
4.Klik tombol OK . Anda akan kembali ke menu pesan/New Mail Message dengan alamatemail yang telah dipilih tadi.
5.Masukkan text pada halaman isian pesan
6.Setelah selesai mengetik pesan klik tombol Send, dan pesan akan segera dikirim..



6.4.6 Pemakaian Group
Anda dapat mengirim email ke Group tertentu, yang terdiri dari gabungan beberapa alamat email. Hal ini berguna untuk memudahkan pengiriman email ke banyak alamat sekaligus dalam satu Group daripada menuliskan alamat email satu-persatu. Untuk membuat Group akan dibahas pada bab selanjutnya. Untukmengirim ke Group lakukan langkah berikut :
1. Klik “To” pada pengiriman email. Akan muncul menu Address Book.
2. Pada kolom “Show Names from the : “ pilih All Groups ( atau ditempat mana anda membuat groups).
3. Klik Ok dan Send

6.4.7 Mengirim Attachments ( file lampiran)
Jika Anda ingin menyertakan sebuah file atau lebih pada pesan Anda, seperti dokumen atau spreadsheet, lakukan langkah berikut:
1.Seperti biasa, buat pesan baru beserta elamat emailnya.
2.Setelah selesai mengetik pesan tekan tombol Insert pada toolbar.
3.Klik File. Cari file yang ingin anda sertakan.
4.5. Klik dua kali pada file yang akan disertakan

Setelah itu file akan dimasukkan ke dalam pesan dan siap disertakan. Cara singkat lain adalah dengan drag and drop file dari desktop atau Windows Explorer ke body pesan.

6.4.8 Membalas ( Reply ) Pesan
Ketika menerima dan telah membaca sebuah pesan (email) kemungkinan Anda ingin langsung membalas pesan ke orang yang mengirimnya. Untuk melakukan hal tersebut lakukan langkah berikut:
Standard Reply
1. Pada folder Inbox klik dua kali email yang ingin Anda balas.
2. Klik tombol Reply .
3. Alamat pengirim akan otomatis tercantum pada bagian To:
4. Ketik pesan anda pada body pesan.
5. Klik Send.
Reply To All
Fungsi reply to all akan membalas pesan kepada semua penerima pesan yang dituju oleh pengirim pertama.
Untuk melakukan ini :
1. Klik tombol reply to all.
2. Semua penerima akan tercantum di bagian To : dan semua alamat bagian Cc akan tercantum pada bagian Cc : juga
3. Ketik pesan anda pada body pesan.
4. Klik tombol send.

6.4.9 Out Of Office Assistant
Ms Outlook menyediakan fasilitas autoreply, dimana Outlook akan otomatis membalas email yang datang. Jika Anda berada d iluar kantor atau sedang tidak di tempat, Anda bisa otomatis mengirim reply pesan ke orang yang mengirim anda pesan, sehingga orang itu tahu bahwasannya Anda belum membaca pesan yang telah dia kirim. Hal ini kita lakukan dengan memanfaatkan fasilitas Outlook yang disebut “Out Of Office Assistant “. Untuk melakukannya lakukan langkah berikut :
1. Klick Tools pada toolbar.
2. Klik Out Of Office Assistant.
3. Jendela Out Of Office Assistant akan muncul. Klik radio button disebelah "I am currentlyout of the office" dan ketik pesan yang ingin Anda sampaikan pada kotak yang tersedia.
4. Klik tombol OK.

6.4.10 Forward ( Meneruskan ) Pesan
Ketika Anda sudah membaca pesan, dan ingin juga menyampaikan/meneruskan pesan tersebut ke orang lain, lakukan langkah berikut :
1. Buka email/pesan yang ingin Anda teruskan ke orang lain.
2. Klik tombol Forward . Masukkan alamat email penerima. Anda dapat menambahkan komentar di body text pesan jika diinginkan.
3. Setelah selesai, klik Send.

6.4.11 Pemakaian Signature
Kita juga dapat menyertakan “signature” atau tanda tangan elektronik, biasanya ditempatkan pada bagian bawah email kita. Signature terlebih dahulu dibuat formatnya sehingga sewaktu mengirim email tidak perlu dilakukan berulang-ulang tetapi secara otomatis akan tertera pada bagian bawah email kita. Untuk melakukannya ikuti langkah berikut:
1.Pada Outlook klik menu Tools
2.Pilih Options
3.Pilih Mail Format ( ada di atas )
4.Kemudian klik tombol “Signature Picker” akan muncul window untuk mengedit “signature”
5.Pilih New – masukkan nama untuk “signature” Anda.
6.Klik Next – Ketik sesuai yang Anda inginkan, demikian juga anda bisa memilih warna dan bentuk dari font.
7.Klik Finish
Signature biasanya berisi jabatan dan alamat pengirim e-mail, sehimgga penerima dapat mengenal identitas pengirim.

6.4.12Mencetak Email
Kita dapat melakukan pencetakan e-mail yang kita terima, dengan langkah-langkah sebagai berikut:
1.pada kondisi Ms. Outlook aktif, klik dua kali pesan yang akan kita cetak.




2.sorot perintah Page Setup
3.klik table style pada kotak


4.setelah muncul kotak pesan, klik format untuk menentukan “table style”,




5.klik paper untuk menentukan ukuran kertas,
6.klik header/footer untuk menentukan header dan footernya
7.klik print preview untuk memastikan tampilan sebelum pencetakan

bila telah pasti kita tinggal mencetak pesan tersebut ke printer, dengan mengklik perintah print.

Mencari Web Menggunakan Search Engine AltaVista

Berikut adalah perkenalan pertama kita dengan search engine AltaVista. Mari kita masuk kehalaman mesin pencari kita dengan mengetikan http://www.AltaVista.com pada Address Bar yang disediakan oleh Web Browser setelah itu tekan enter atau klik tombol go maka akan muncul seperti gambar dibawah ini:











Misalnya anda akan mencari detik maka ketik kata tersebut pada text box dan tekan tombol (bottom) S e a r c h

Setelah itu maka akan muncul beberapa pilihan alamat web yang anda tuju dan juga alamat-alamat web yang mirip dengan apa yang anda ketikan pada textbox.


4.2.2Web Search Melalui Lycos



4.2.3Web Search Melalui Go/Infoseek




4.2.4Web Search Melalui Excite






4.2.5Web Search Melalui Hotbot



















4.2.6Web Search Melalui Yahoo

Menjalankan Internet Explorer

Internet Explorer adalah salah satu software web browser yang sangat terkenal dan banyak digunakan. Untuk menjalankan Internet Explorer tidak berbeda dengan software lain.
Adapun langkah-langkah mengaktifkan atau memanggil Internet Explorer adalah :
1. Klik Start, pilih Program , Pilih Internet Explorer



Gambar 26. Menjalankan Internet Explorer

3.3.2 Area Kerja Internet Explorer

Seperti kebanyakan program aplikasi Windows, area kerja Internet Explorer juga memiliki hampir semua komponen “window” yang sama hanya tentunya ada perbedaan menu dan toolbar-nya.















Gambar 27. Area Kerja Internet Explorer
Keterangan gambar :
1.Title Window, adalah baris judul alamat internet yang terbuka dan selalu diikuti nama program Internet Explorer.
2.Menu, adalah baris yang berisi perintah-perintah untuk pengoperasian Internet Explorer.
3.Standard Buttons, adalah baris yang berisi tombol-tombol standar pengoperasian Internet Explorer.
4.Address Bar, adalah baris yang terdapat kotak teks untuk tempat mengisi teks alamat internet yang ingin dikunjungi.
Di ujung kanannya terdapat tombol Go, untuk mulai memproses permintaan alamat internet.
5.Links, adalah baris penghubung ke alamat internet secara cepat tanpa mengetik alamatnya, yang dapat ditambah atau dikurangi.
6.Workspace, adalah area kerja atau isi dari alamat internet yang tampil atau sedang diproses berdasarkan permintaan.
7.Status Bar, adalah baris informasi status link alamat internet yang tampil atau terbuka dalam Workspace.


3.4 Memahami Alamat Internet dan Hyperlink

3.4.1 Alamat Internet

Alamat internet atau alamat sebuah web kadang disebut URL (Uniform Resource Locator) yang biasanya terdiri dari 4 bagian :
1.Nama protocol (protocol adalah aturan-aturan atau standar yang membuat komputer dapat saling berbagi informasi).
2.Lokasi dari situs, contohnya WWW (World Wide Web)
3.Nama organisasi yang mengatur situs.
4.Sebuah akhiran yang mengidentifikasikan jenis dari organisasi. (contohnya .com untuk sebuah organisasi komersial)
Contoh alamat internet http://www.dikmenjur.net/ yang berarti:

http:
Web server ini menggunakan Hypertext Transfer Protocol (HTTP).
www
Lokasi situs ini berada dalam World Wide Web.
dikmenjur
Web server ini berada di Dikmenjur yang mengatur situsnya.
net
Ini biasanya adalah institusi yang bergerak dalam jaringan (Network)

Ketika anda mengetikan alamat internet contohnya seperti http://www.dikmenjur.net/ kedalam Address Bar dan klik Go atau menekan Enter, maka isi informasi institusi itu akan muncul dalam Workspace. Informasi yang muncul itulah yang sering kita sebut situs web (website).


3.4.2 Hyperlink

Di dalam situs web biasanya anda akan melihat teks yang warnanya berbeda, bergaris bawah atau berada dalam kotak (tombol). Inilah yang disebut hyperlink atau link.

Jika bagian ini diklik, anda akan dibawa ke halaman web lainnya. Kita akan mengetahui bahwa teks tersebut aktif (link) karena jika melewatkan pointer mouse di atasnya, pointer itu berubah menjadi pointing finger.
























Gambar 28. Alamat Internet dan Hyperlink










3.5 Memahami Cookies dan Pengelolaannya

3.5.1 Apa itu Cookies ?

Cookies adalah file teks yang diciptakan oleh situs internet untuk menyimpan informasi di komputer anda, informasi itu seperti preferensi ketika anda mengunjungi situs tersebut.

Satu contoh ketika anda mengunjungi situs web jasa penerbangan dan menanyakan jadwal penerbangan, situs itu bisa saja membuat Cookie yang mengandung informasi perjalanan anda atau hanya sekedar menyimpan rekaman halaman apa saja pernah anda lihat dalam situs itu.

Cookies juga bisa saja menyimpan informasi diri anda seperti nama, alamat e-mail, alamat rumah atau kantor, nomor telepon yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi atau mengontak anda. Ini hanya bisa terjadi apabila anda memberikan informasi tersebut di dalam sebuah situs web.

3.5.2 Mengendalikan Cookies

Cookies dapat dikendalikan dalam Internet Explorer dikarenakan hal ini berkaitan dengan privasi pengguna internet. Caranya :

1.Di Internet Explorer, klik menu Tools lalu pilih Internet Options.
2.Pada tab Privacy, gerakkan slider keatas atau kebawah untuk meningkatkan level privasi atau merendahkannya.


























Anda bisa mengubah dan melihat penjelasan level privasi itu mulai dari level terendah yaitu memperbolehkan semua Cookies (Accept All Cookies) sampai level tertinggi yaitu memblok semua cookies (Block All Cookies).


3.5.3 Menghapus Cookies

File-file Cookies yang ada dalam komputer anda dapat dihapus dengan cara sebagai berikut :
1.Di Internet Explorer, klik menu Tools lalu pilih Internet Options.
2.Pada tab General, klik Settings, klik View files.
3.Pilih file Cookie yang ingin dihapus.

















4.Anda dapat menghapus semua Cookie dengan klik Delete Cookies pada tab General dan konfirmasikan dengan tombol OK.

3.6 Menyimpan File halaman web dan Download

3.6.1 Menyimpan file halaman web
Halaman web dalam Internet Explorer dapat disimpan ke dalam file di komputer anda. Ini bertujuan nantinya halaman web tersebut dapat dibuka kembali tanpa melakukan koneksi ke internet (work offline).
Langkah-langkah penyimpanan file halaman web :
1.Di Internet Explorer, klik menu Files lalu pilih Save As...
2.Tentukan lokasi penyimpanan dalam Save in
3.Pada kotak teks File name ketik nama file (atau biasanya nama halaman web telah tersedia), klik Save untuk mulai menyimpan.











3.6.2 Download
Download adalah proses pengambilan informasi berupa file, data atau program yang disediakan oleh sebuah situs web dan menyimpannya ke dalam komputer anda.
Tipe file hasil download biasanya ekstensi PDF (dari aplikasi acrobat reader), ekstensi PPT (dari aplikasi power point), DOC (dari aplikasi MS-Word), HTM atau HTML merupakan ekstensi dari file HTML dan lain sebagainya. Ada pula file-file hasil download berupa gambar yang mempunyai format data JPG, JPEG, TIFF, GIF dan lain sebagainya.
Cara download :
1.Perhatikan terlebih dahulu link atau icon dalam halaman web yang menunjukkan bahwa itu akan mengarah pada kandungan file baik itu file data maupun program.
2.Klik link atau icon tersebut.
3.Selanjutnya akan muncul kotak dialog file download, klik tombol Save untuk mulai download.
4.Kotak dialog Save as akan muncul, ketik nama file yang diinginkan, lalu klik Save.















3.7 Mencari Informasi pada halaman web

Keinginan untuk mencari informasi berupa kata atau kalimat dalam Halaman web bisa diwujudkan lewat Internet Explorer dengan fasilitas Search dan Find.
Langkah pencarian informasi dengan Search :
1.Di Internet Explorer, klik tombol Search dalam toolbar Standard Buttons. Disebelah kiri window akan muncul panel pencarian.
2.Pilih modus pencarian pada Choose a category for your search, lalu ketik kata/kalimat yang ingin dicari, klik Search.

















Langkah pencarian informasi dengan Find :
1.Di Internet Explorer, klik menu Edit , pilih Find (on This page)
2.Dalam kotak teks Find what ketik kata atau kalimat yang ingin dicari, lalu klik Find Next.







3.8 Menggunakan Favorites Internet Explorer
Saat membuka suatu situs web, anda dapat menyimpan alamat web yang menarik atau yang sering anda kunjungi kedalam suatu fungsi pada Internet Explorer yang biasa disebut dengan Favorites.
Favorites pada dasarnya adalah folder tempat menyimpan kumpulan alamat web, dimana dalam folder tersebut anda bisa mengorganisasikan isinya seperti membuat dan memindahkan folder baru, merubah nama, atau menghapus isi di dalamnya.

3.8.1 Menambah alamat web Favorites
Untuk menambahkan suatu alamat web dalam Favorites pada Internet Explorer maka langkah yang dapat anda lakukan adalah :
1.Pilih dan buka button Favorites pada menubar ataupun toolbar.
2.Kemudian klik add untuk menambah atau mengisi alamat web browser yang anda inginkan.
3.Setelah itu akan muncul kotak dialog dari add favorite
4.Kemudian anda isikan alamat web yang anda inginkan dikolom name dan klik OK untuk mengakhirinya.

















3.8.2 Mengelola Favorites

Jika anda ingin mengelola isi dari Favorites maka anda langkah yang dapat lakukan adalah :
1.Buka menu favorite pada menubar atau toolbar.
2.Setelah kotak dialog terbuka maka pilih organize favorite.
3.Pada organize favorite anda dapat membuat folder baru dengan menekan button create folder.
4.Anda juga dapat menganti nama folder/file dengan menggunakan button rename.
5.Atau dapat menghapus folder/file dengan memanfaatkan fungsi dari button delete pada kotak dialog organize favorite.



















3.9 Mencetak File Hasil Browsing
Halaman web dapat langsung anda cetak dengan langkah sebagai berikut :
1.Pilih menu File pada menubar kemudian klik Print
2.Setelah itu akan tampil kotak dialog Print.
3.Anda dapat memilih jenis pinter yang akan digunakan serta jumlah dan halaman yang akan diprint pada select printer.
4.Kemudian klik button print pada bagian bawah kotak dialog untuk mencetak file.


















Untuk mengantisipasi kesalahan cetak, anda dapat melihat file hasil cetakan di layar terlebih dahulu sebelum file tersebut dicetak ke printer. Langkahnya adalah sebagai berikut :
1.Pilih menu File pada menubar
2.Kemudian klik Print Preview
3.Setelah itu akan tampil hasil cetakan dalam layar yang ditampilkan perhalaman seperti gambar berikut ini.
4.Apabila tampilan cetakan pada layar itu sesuai dengan harapan, maka klik tombol Print untuk mulai mencetak.

Pengertian Internet

Apa itu Internet
Internet (Inteconnected-Network) merupakan sekumpulan jaringan komputer yang menghubungkan berbagai macam situs. Internet menyediakan akses untuk layanan telekomunikasi dan sumber daya informasi untuk jutaan pemakainya yang tersebar di seluruh Indonesia bahkan seluruh dunia.
Jaringan yang membentuk internet bekerja berdasarkan suatu set protokol standar yang digunakan untuk menghubungkan jaringan komputer dan mengamati lalu lintas dalam jaringan. Protokol ini mengatur format data yang diijinkan, penanganan kesalahan (error- handling), lalu lintas pesan, dan standar komunikasi lainnya. Protokol standar pada internet dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protokol/ Internet Protokol). Protokol ini memiliki kemampuan untuk bekerja pada segala jenis komputer, tanpa terpengaruh oleh perbedaan perangkat keras maupun sistem operasi yang digunakan.
Layanan internet memperlihatkan perkembangan yang sangat pesat, karena menawarkan beberapa daya tarik atau keunggulan dibandingkan media lain. Keunggulan tersebut, antara lain:
1.Komunikasi murah
2.Sumber informasi besar
3.Tantangan baru untuk berusaha
4.Keterbukaan “tanpa sensor”
5.Jangkauan yang tidak terbatas

Kegunaan Internet

Banyak kegunaan yang menguntungkan yang didapatkan dari Internet dalam semua bidang (bisnis, akademis, pemerintahan, organisasi dlsb), antara lain:

Internet sebagai Media Komunikasi
Beberapa fenomena dan kelebihan internet sebagai media informasi dan komunikasi dibandingkan dengan media lain, Informasi yang didapatkan lebih mudah, cepat dan murah dengan jangkauan global. Hal ini didukung dengan fakta bahwa untuk menjangkau pengguna sebanyak 60 juta orang:
Butuh 30 tahun untuk radio
Butuh 15 tahun untuk televisi
Butuh 3 tahun untuk web

dengan aplikasi:
Email
WWW
NewsGroup
FTP Gopher
Dan lain-lain
Bermunculan situs media online (berbasis media cetak maupun yang tidak) sehingga mengurangi biaya kertas dan biaya distribusi, contoh:
Koran masuk Internet (Kompas Cyber Media)
Detik
Satunet
CNN
Majalah, brosur, dlsb
Internet sebagai media promosi, diantaranya:
Image Company
Pengenalan, dan pemesanan produk
Registrasi klien
Jadwal pengiriman dll
Internet sebagai Komunikasi Interaktif
Email
Dukungan Pelanggan dengan WWW
Video Conferencing
Internet Relay Chat
Internet Phone
Internet sebagai alat Research and Development
Internet sebagai Pertukaran data

Sejarah Internet

Sebelum Internet ada, ARPAnet (US Defense Advanced Research Projects Agency) atau Departemen Pertahanan Amerika pada tahun 1969 membuat jaringan komputer yang tersebar untuk menghindarkan terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan. Jadi bila satu bagian dari sambungan network terganggu dari serangan musuh, jalur yang melalui sambungan itu secara otomatis dipindahkan ke sambungan lainnya. Setelah itu Internet digunakan oleh kalangan akademis (UCLA) untuk keperluan penelitian dan pengembangan teknologi. Dan baru setelah itu Pemerintah Amerika Serikat memberikan ijin ke arah komersial pada awal tahun 1990.

Pertumbuhan Internet
Internet mempunyai pertumbuhan yang sangat baik dan sangat pesat saat ini. Dari data statistik yang didapat, adalah sebagai berikut:
3 juta host sudah terkoneksi diakhir tahun 1994
Populasi 30 juta pengguna (1995)
Pertumbuhan 10 % tiap bulan
100 juta pengguna pada tahun 1998, diperkirakan tahun 2010 semua orang akan terhubung ke Internet
Email mendominasi 75% hubungan bisnis.
Koneksi Internet
Untuk dapat melakukan koneksi ke internet, secara umum langkah-langkah yang perlu disiapkan adalah :
Siapkan seperangkat PC
Modem (Modulator Demodulator)
Koneksi ke internet melalui penyedia layanan akses internet atau ISP (Internet Service Provider).

Pengertian Modem
Sebelum melakukan instalasi modem sebaiknya kita perlu tahu dulu apa yang disebut dengan Modem. Modem singkatan dari Modulator Demodulator yang berfungsi untuk mengkonversikan data digital ke data analog dari komputer pengguna ke komputer server melalui jalur telpon, dan sebaliknya.



Gambar 1. Ilustrasi Kerja koneksi Internet

Modem Dial Up Jenisnya dapat dibagi 2, yaitu:
Modem Eksternal
Biasanya dilengkapi dengan panel atau LED atau LCD yang menampilkan info tentang apa yang sedang dilakukan oleh modem kalian yang mana berguna untuk membantu kita permasalahan yang terjadi. Tidak menggunakan slot di dalam komputer kalian. Dapat di-nyalakan atau di-matikan secara terpisah dari komputer. Lebih mudah dipindah tempatkan (contohnya, kalian dapat menggunakan modem eksternal yang sama untuk komputer desktop ataupun laptop kalian). Di daerah yang rawan dengan masalah petir lebih aman bila menggunakan modem eksternal.



Gambar 2. Modem Eksternal

Modem Internal
Lebih mudah dipasang (atau menjadi mimpi yang paling buruk), biasanya lebih murah karena tidak memiliki case dan power supply terpisah, mencegah orang lain untuk bertindak iseng terhadap modem karena terletak di dalam komputer, tidak menggunakan kabel yang semerawut, menghemat tempat, dan juga menghemat biaya untuk membeli kabel serial.



Gambar 3. Modem Internal
Installasi Modem

Tahap berikutnya adalah melakukan instalasi Modem. Sebelum anda menggunakan modem diperlukan instalasi modem ke komputer. Baca buku petunjuk instalasi Modem yang diikutsertakan dalam setiap pembelian.

Pemasangan Modem Eksternal
Untuk memasang modem eksternal cenderung lebih mudah. Karna tidak harus repot-repot membuka casing komputer. Yang dibutuhkan hanya obeng minus dan kabel modem. Pada saat membeli modem mungkin tidak termasuk kabel modem di dalamnya jadi kita harus mempersiapkan sendiri kabel modem yang sesuai dengan jenis COM Port yang ada di komputer.
1.Pastikan komputer sudah dimatikan. Pasangkan kabel modem tersebut ke modem dan konektor satunya lagi ke COM Port yang umumnya terletak di belakang komputer dan pastikan bahwa kabel tersebut telah terpasang dengan baik dan kencangkan bautnya yang terletak di samping-samping konektor kabel modem tersebut dengan obeng.
2.Lalu sambungkan modem ke sambungan telepon dengan menggunakan kabel telepon yang telah dipasangkan RJ-11 ke konektor yang bertuliskan "line" yang tertera di modem. Jika ingin menggunakan telepon juga maka sambungkan pula konektor pada modem yang bertuliskan "phone" ke telepon dengan menggunakan kabel telepon yang sejenis.
3.Setelah itu jangan lupa pasangkan konektor adaptor ke modem, lalu sambungkan adaptor ke steker listrik.
4.Sekarang nyalakan komputer dan modem kalian, apabila lampu modem berkerja/berkedip maka kita siap untuk menginstall softwarenya. Jika tidak bekerja, coba periksa kembali semua sambungan. Jika telah terpasang dengan baik, kemungkinan terjadi kerusakan pada modem atau kabelnya.
Install software untuk modem, ikuti perintah yang ada di layar monitor, pilih COM Port tempat terpasangnya modem (COM 1, COM 2, dsb). Apabila modem tersebut memiliki features plug-and-play, maka pada saat instalasi Window 9x akan langsung dapat mengenali konfigurasinya.

Pemasangan Modem Internal
Memasang modem internal dapat menjadi sangat mudah atau menjadi mimpi buruk yang sangat menakutkan. Modem internal merupakan kartu internal yang dipasang di dalam komputer, maka pemasangannya lebih sulit daripada modem eksternal.
1.Matikan komputer, cabut kabel power-supply nya, dan buka casing komputernya.
2.Sekarang pilih slot kosong untuk modem tersebut. Pada umumnya modem menggunakan slot 8-bit dan 16-bit yang dapat dipasang pada slot ISA. Sedangkan untuk modem model terbaru menggunakan slot 64-bit dan dapat dipasangkan pada slot PCI (kecuali untuk modem jenis terbaru yaitu AMR - Audio Modem Riser yang menggunakan slot khusus).
3.Lepaskan besi penutup slot yang ada di belakang komputer. Jika menggunakan baut gunakan obeng yang sesuai dan simpan baut tersebut.
4.Keluarkan modem dari dalam bungkusannya dengan hati-hati. Pasangkan modem ke dalam slot yang tersedia serta pastikan telah terpasang dengan baik.
5.Pada bagian belakang modem terdapat plat besi yang menutupi lubang yang pada langkah ke 3 kita buka, kecangkan dengan baut yang tersisa.
6.Sekarang sambungkan kabel telepon kalian ke modem, dari terminal telepon ke "line" pada modem, lalu jika ingin kalian dapat menghubungkan ke telepon melalui konektor yang ada di sebelahnya yang bertuliskan "phone".
7.Lalu sambungkan kembali semua kabel pada komputer dan nyalakan komputer. Mungkin lebih baiknya untuk sementara biarkan saja dulu casing komputer tetap terbuka sampai kalian berhasil menjalankan modem dengan baik, sebab kemungkinan kita harus melepas kembali modem tersebut.


Gambar 4. RJ11 - Konektor Kabel Telephone

Jika hal tersebut diatas sudah dilaksanakan, dilanjutkan dengan meng-install driver beserta softwarenya.

Penginstalasian Modem di Windows XP

Berikut ini dijelaskan langkah-langkah penginstalasian modem pada Windows XP.
Lakukan penyalaan komputer sesuai dengan SOP yang ada.
Secara otomatis Windows XP akan mendeteksi adanya modem pada komputer.
Akan muncul dialog pada gambar berikut. Dan pilih opsi No, not this time


Gambar 5. Found New Hardware Wizard

Kemudian silahkan pilih opsi Install the software automatically (Recommended). Tapi pastikan bahwa CD atau Floppy software pendukung sudah masuk pada drive.



Gambar 6. Option Found New Hardware Wizard

Lalu komputer akan melakukan pencarian Software pendukung pada Drive yang ada. Jika ditemukan maka akan muncul gambar berikut. Klik Tombol Continue Anyway



Gambar 7. Hardware Installation

Tunggu sampai proses instalasi driver selesai. Klik Tombol Finish.

Pengaturan koneksi Internet

Setting Dial Up di Windows 98

Klik tombol "Start" pada kiri bawah desktop window anda
Selanjutnya pilih menu "Program" > "Accessories" > "Communications" > "Dial-Up Networking"
Kemudian tampak sebuah screen dengan title "Dial-Up Networking"
Klik icon "Make New connection"








Gambar 8. Dial-Up Networking pada Windows 98


Maka akan muncul window seperti gambar di bawah.
Untuk tahap pertama isi "nama koneksi" dan pilih "jenis modem" yang telah terinstal



Gambar 9. Make New Connection pada Windows 98

Tahap selanjutnya, isi kode area dan nomor dial ISP



Gambar 10. Memasukkan Nomor Dial dari ISP

Selanjutnya klik "Next"

Akan tampil sebuah screen yang menandakan berakhirnya proses, klik "Finish"


Gambar 11. Konfirmasi Sukses pembuatan Koneksi baru

Selanjutnya adalah melakukan sedikit konfigurasi pada Dial-Up. Klik kanan pada Dial-Up yang telah dibuat kemudian pilih "Properties"

Pilih beberapa option yang telah tersedia:
- Enable software compression
- TCP/IP

Selanjutnya klik tombol TCP/IP Settings



Gambar 12. Pengaturan DNS ISP
Kemudian pilih option "Specify name server addresses"
Dan isi:
Primary DNS : 202.134.0.155
Secondary DNS : 202.134.2.5
Pilih option :
"Use IP header compression"
"Use default gateway on remote netwoking"
Lalu, klik tombol "OK"
Ciptakan Shortcut untuk mempermudah penggunaan dengan cara klik kanan pada DialUp Networking lalu pilih "Create Shortcut"
2.8.1Setting Dial Up di Windows XP

Klik tombol "Start" pada kiri bawah desktop window anda
Selanjutnya pilih menu "All Programs" > "Accessories" >"Communications" > "New Connection Wizard"

Kemudian akan tampil screen "New Connection Wizard" lalu klik "Next"



Gambar 13. Make New Connection pada Windows XP


Pilih option "Connect to the Internet", dan klik "Next"



Gambar 14. Opsi untuk membuat Koneksi ke ISP

Pilih "Set up my connection manually", lalu klik "Next"



Gambar 15. Opsi untuk pengaturan manual koneksi



Pilih "Connect using a dial-up modem", dan klik "Next"



Gambar 16. Opsi metode yang digunakan untuk koneksi



Isikan nama ISP contohnya "Telkomnet" dan tekan "Next"



Gambar 17. Memberikan nama koneksi


Masukkan nomor dial ISP yaitu 0809 8 9999



Gambar 18. Memasukkan Nomor dial dari ISP

lalu klik" Next"
Isikan User “telkomnet@instan, password “telkom” dan konfirmasi password “telkom” pada menu "Internet Account Information", pilih "Make this default Internet Connection" dan klik "Next"

Gambar 19. Memasukkan informasi user dari ISP
Akan tampil screen "New Connection Wizard" yang menandakan berakhirnya proses "Create a New Connection", dan beri tanda cek pada "Add a shortcut to this connection to my desktop", untuk membuat shortcut dan klik "Finish"


Gambar 20. Konfirmasi Sukses pembuatan Koneksi baru
Dial-Up Account anda siap digunakan
2.9Mengoperasikan koneksi Internet

Untuk memulai Akes ke internet (Telkomnet Instan) pada Windows 98 lakukan langkah berikut ini
Klik Start, Programs, Acessories, Communications, Dial-Up Networking
Klik dua kali pada shortcut TELKOMNet yang telah dibuat pada pembahasan diatas.
Isi Username dan Password pada halaman dialog box.
Username : telkomnet@instan
Password : telkom



Gambar 21. Tampilan untuk memulai koneksi pada Windows 98

Terhubung ke internet dengan klik Connect

Kemudian akan muncul Status Dial ke Telkomnet Instan:

Status Dialing



Gambar 22. Tampilan status koneksi pada Windows 98

Status Verifikasi Username dan Password
Status Connected yang akan muncul pada System Tray
Untuk memulai Akes ke internet (Telkomnet Instan) pada Windows XP lakukan langkah berikut ini
Klik Start, All Programs, Acessories, Communication, Network Connections, Dial-Up
Klik dua kali pada shortcut TELKOMNet yang telah dibuat pada pembahasan diatas.
Isi Username dan Password pada halaman dialog box.
Username : telkomnet@instan
Password : telkom



Gambar 23. Tampilan untuk memulai koneksi pada Windows XP

Terhubung ke internet dengan klik Dial


Kemudian akan muncul Status Dial ke Telkomnet Instan:

Status Dialing



Gambar 24. Tampilan status koneksi pada Windows XP

Status Verifikasi Username dan Password
Status Connected yang akan muncul pada System Tray

Untuk memutuskan Akes ke internet dapat dilakukan dengan klik kanan pada icon yang muncul pada system tray, kemudian pilih Disconnect atau klik ganda (double click) lalu pilih tombol disconnect

Membuat soal di power point

1. Tuliskan soal dengan fasilitas kotak teks
2. Tuliskan jawaban (A, B, C, dan D) masing-masing menggunakan kotak teks, misalkan jawaban A, B, dan C adalah jawaban yang salah dan jawaban D adalah jawaban yang benar.
3. Tuliskan teks "Jawaban salah" dengan menggunakan kotak teks (aturlah posisi di bawah pilihan jawaban A, B, C, dan D)
4. Berikan efek animasi kotak teks "Jawaban salah" dengan animasi masuk (entrance) dan pilih appear (buatlah efek animasi entrance-appear sebanyak 3, ingat bahwa soal pilihan ganda hanya ada satu jawaban yang benar)
5. Tulikan teks "Jawaban benar" dengan menggunakan kotak teks lalu berikan efek animasi entrance-appear (cukup satu saja)
Memberikan efek animasi sudah, sekarang lanjutkan dengan memberikan fungsi tombol (trigger), tentunya Anda sudah mengetahui jawaban-jawaban yang salah (A, B, dan C) dan benar adalah D. (saya misalkan saja)
6. Perhatikan pada kotak dialog efek animasi di situ terdapat 4 efek animasi entrance-appear
7. Pilihlah efek animasi teks "Jawaban salah" yang pertama lalu klik tanda panah samping lalu muncul pilihan, silahkan pilih "Timing"
8. Muncul kotak dialog, silahkan klik trigger dan klik lingkaran ke dua "Start effect on click of"
9. Silahkan cari kotak teks jawaban A. ... (A adalah jawaban yang salah) dan akhiri dengan klik Ok
10. Ulangi langkah 7-9 untuk membuat tombol trigger pada jawaban B dan C dengan efek animasi "Jawaban salah" sehingga muncul 3 pilihan tombol "Jawaban salah"
11. Tersisa 1 efek animasi entrance-appear dari teks "Jawaban benar", untuk membuatkan tombol trigger lakukan hal yang sama (langkah 7-9) dengan memilih tombol jawaban D. ... dan akhir klik Ok.
12. Selesai, silahkan uji coba dulu dengan menekan F5 dan silahkan klik jawaban-jawabannya dan perhatikan apakah teks "Jawaban salah" muncul jika diklik jawaban yang salah atau muncul teks "Jawaban benar" jika diklik jawaban yang benar.
Masalahnya, semua teguran jawaban muncul sehingga membingungkan mana jawaban yang benar atau salah, untuk menghilangkan teguran "Jawaban salah" jika sudah menemukan yang benar sehingga hanya teguran "Jawaban benar" yang tampil, sebaiknya ditambahkan efek animasi keluar (Exit-Disapper) dengan cara berikut ini:
1. Pilihlah kotak teks "Jawaban salah" lalu berikan efek animasi Exit-Disapper dan tempatkan efek animasi ini pada trigger "Jawaban benar" posisinya di atas efek animasi dari teks "Jawaban benar"
2. Tambahkan efek animasi dari kotak teks "Jawaban benar" dengan efek Exit-Disapper sebanyak 3 kali, lalu bagi-bagi efek animai ini pada tombol trigger Jawaban yang salah (A, B, dan C), posisinya di atas masing-masing efek animasi Entrance-Appear.
3. Tambahkan efek animasi Exit-Disapper dari teks "Jawaban salah" dan "Jawaban benar" dan posisinya jangan digeser
4. Ubahlah semua efek animasi star dengan With Previous
5. Selesai
Catatan:
· Efek animasi Entrance memberikan efek masuk sesuai fungsi trigger
· Efek animasi Exit keluar sesuai perintah
· Susunan efek animasi pada fungsi trigger berjalan sistematis
· Efek animasi exit (with previous) pada posisi teratas bertujuan tidak menampilkan teguran jawaban

MENCETAK FILE PRESENTASI

Langkah-langkah yang ditempuh dalam proses pencetakan pada powerpoint yaitu jika slide powerpoint yang anda buat memang sudah siap melalui proses editing untuk siap cetak. Langkah-langkahnya;
Klik file, pilih print atau tekan shortcut menu print , tapi jika anda ingin melakukan pengaturan tersendiri maka lakukan dengan menekan tompol keyboard (Ctrl + P) maka akan muncul kotak dialog seperti gambar


















5.2.2. FITUR-FITUR DASAR PENCETAKAN
Perhatikan gambar berikut in;


.2. MATERI PEMELAJARAN
5.2.1. MENCETAK FILE PRESENTASI
Langkah-langkah yang ditempuh dalam proses pencetakan pada powerpoint yaitu jika slide powerpoint yang anda buat memang sudah siap melalui proses editing untuk siap cetak. Langkah-langkahnya;
Klik file, pilih print atau tekan shortcut menu print , tapi jika anda ingin melakukan pengaturan tersendiri maka lakukan dengan menekan tompol keyboard (Ctrl + P) maka akan muncul kotak dialog seperti gambar


















5.2.2. FITUR-FITUR DASAR PENCETAKAN
Perhatikan gambar berikut in;


.2. MATERI PEMELAJARAN
5.2.1. MENCETAK FILE PRESENTASI
Langkah-langkah yang ditempuh dalam proses pencetakan pada powerpoint yaitu jika slide powerpoint yang anda buat memang sudah siap melalui proses editing untuk siap cetak. Langkah-langkahnya;
Klik file, pilih print atau tekan shortcut menu print , tapi jika anda ingin melakukan pengaturan tersendiri maka lakukan dengan menekan tompol keyboard (Ctrl + P) maka akan muncul kotak dialog seperti gambar


















5.2.2. FITUR-FITUR DASAR PENCETAKAN
Perhatikan gambar berikut in;

INSTALASI MICROSOFT POWERPOINT

Microsoft Office Power Point sebagai salah satu aplikasi diantara aplikasi-aplikasi office lainnya seperti Microsoft Word, Excel dan lain-lain, merupakan aplikasi yang digunakan untuk melakukan kegiatan presentasi, jadi anda dituntut untuk menguasai modul ini sampai anda dapat mempresentasikan dan bertugas sebagai presenter.
Untuk penginstalan Microsoft Powerpoint biasanya proses penginstalannya bersamaan dengan aplikasi-aplikasi Microsoft Office lainnya seperti Microsoft Word, Microsoft Excel. Dan proses penginstalannya pada dasarnya semuanya sama. Yaitu dengan memasukkan CD drivernya ke dalam CD Room, ikuti instruksi yang diberikan masukkan serial numbernya ikuti instruksi berikutnya dan akhiri dengan finish. Kemudian kita telah dapat mengoperasikan microsoft office powerpoint yang telah terinstal tadi.
2.2.1. MENGOPERASIKAN MICROSOFT POWER POINT
Ada banyak langkah dalam memulai mengoperasikan Microsoft Powerpoint tapi pada dasarnya sama. Sebagai contoh dalam hal ini kami menggunakan Windows Xp Professional Office 2003 langkah-langkah yang ditempuh secara umum :
Klik Start, pilih All Programs, Pilih Microsoft Office, Klik Microsoft Office Powerpoint 2003 seperti pada gambar 1

Gambar 1
Setelah anda mengikuti langkah-langkah tersebut segera akan tampil lembaran kerja Microsoft PowerPoint seperti Gambar 2. berikut ini ;
Gambar 2
Untuk Mengakhiri Microsoft powerpoint bisa juga dilakukan dengan berbagai cara. Tetapi umumnya dengan memilih exit dari menu file. Untuk jelasnya dengan menggunakan langkah-langkah berikut ; klik menu file 2 x  klik exit atau klik tanda close pada lembaran kerja sudut kanan atas. Lihat gambar 3










Gambar 3

Diharapkan kepada anda untuk membiasakan diri dalam melihat berbagai fitur yang terdapat di dalam Powerpoint sebab pada pembahasan mendatang akan dibahas mengenai menu-menu yang dimiliki pada powerpoint






MEMBUAT, MEMBUKA ,MENYIMPAN PRESENTASI

Membuka file pada Microsoft PowerPoint

Gambar 5 di bawah ini menampilkan menu untuk mengambil file yang ada atau yang pernah kita buat sebelumnya.(Ctrl +O)

[1] klik menu file
[2] klik open
[3] tentukan di folder mana file tersebut pada look in
[4] klik file yang diinginkan kemudian klik open







Gambar 5
Menyimpan file pada Microsoft PowerPoint


Setelah pembuatan slide selesai maka langkah berikutnya adalah menyimpan file tersebut, dengan langkah-langkah;


[1] klik file
[2] klik save
[3] kemudian tentukan lokasi penyimpanan dan nama filenya





Gambar 6

Ket : Save in = untuk menentukan folder penyimpanan file
File name = nama file yang akan kita gunakan
Save as type = type file yang akan digunakan,
sebagai contoh ;
- presentation  .ppt (default presentasi)
- powerpoint show  .pps (file show)
- Read Text File  .rtf (file berupa text) dll.










Mencetak file pada Microsoft PowerPoint


Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam proses pencetakan file;
Jenis dan nama printer yang digunakan
Print range: seluruh slide, atau slide tertentu
Jumlah pencetakan
Print sebagai slide atau handout
Print dengan gray scale atau black white

[1] klik file
[2] klik print kemudian tentukan seperti hal-hal yang perlu diperhatikan di atas

Membuat Presentasi Baru

Microsoft PowerPoint memberikan kemudahan bagi Anda untuk membuat file presentasi dengan berbagai cara. Untuk kali ini kita akan memulai dengan lembar presentasi kosong.

[1] Langkah awal jalankan microsoft powerpoint
[2] Klik tombol drop down di task pane tepat disebelah new presentation

























[3] Pilih dan klik layout slide
[4] klik dua kali layout slide yang anda inginkan

Anda juga bisa mengubah desain dengan memanfaatkan design template di task pane.Setelah Anda memilih maka secara otomatis tampilan slide Anda akan berubah sesuai dengan design yang anda pilih.

[5] klik pada click to add title untuk membuat judul dari presentasi
[6] demikian juga dengan subtitle selanjutnya
Setelah Anda mengetikkan title dan subtitle maka akan tampil seperti gambar berikut;






















Menambahkan slide

Untuk melengkapi slide presentasi, kita tinggal menambahkan beberapa halaman slide berikutnya.


[1] klik menu insert
[2] klik new slide kemudian isi sesuai dengan bahan yang akan dipresentasikan seperti terlihat pada gambar







MATERI PEMELAJARAN
MELAKUKAN EDITING SEDERHANA
Font (Huruf)
Untuk melakukan perubahan huruf pada PowerPoint dapat dilakukan dengan cara:
Blok kata/kalimat atau klik area text box yang akan dirubah,



Klik Menu format dan pilih font hingga muncul dialog seperti gambar dibawah ini;










Font : Untuk memilih jenis huruf
Font Style : Untuk memilih tampilah huruf (biasa, tebal, miring, miring dan tebal).
Size : Untuk menentukan besar huruf.
Color : Untuk warna huruf

Perhatikan gambar di bawah ini :












4.1.2. MENGENAL FITUR-FITUR PRESENTASI

Alignment
Untuk pengaturan tulisan dapat dilakukan dengan memilih format | alignment












Align left (ctrl+l) memberikan efek tulisan rata kiri seperti gambar dibawah ini :





Center (ctrl+e) memberikan efek tulisan center seperti gambar dibawah ini :







Align right (ctrl+r) memberikan efek tulisan rata kanan seperti gambar dibawah ini :




Bullet and Numbering
Bullet and Numbering berfungsi untuk memperjelas focus pada slide presentasi, klik area text box yang akan dirubah.
Cara membuat Bulleted List dari Text Box :
Klik Format | Bullets and Numbering dari menu bar atau
Klik kanan pada area text box kemudian pilih Bullets and Numbering sehingga muncul dialog seperti dibawah ini


Pilih bullets yang Anda gunakan, perhatikan gambar dibawah ini















Table
Pada slide presentasi memungkinkan Anda memasukkan table, dari menu bar klik table | insert | table
Isilih jumlah kolom dan jumlah baris sesuai dengan tabel yang akan dibuat




Perhatikan gambar dibawah ini :











Header/Footer dan Page numbering
Header/Footer berfungsi untuk informasi pada slide presentasi, pada semua halaman atau sebagian presentasi. Page numbering berfungsi untuk memberikan halaman pada slide secara otomatis.
Pada menu bar klik view | header and footer
Check list date and time untuk menampilkan tanggal, pilih update automatically jika tanggal yang diinginkan otomatis atau pilih fixed jika tanggal yang akan ditampilkan tetap.



Check list slide number untuk memberikan halaman pada slide presentasi
Check list footer dan masukkan tulisan yang akan dijadikan sebagai catatan kaki.
























Perhatikan gambar di bawah ini

















4.1.3. DESIGN/LAYOUT

Background (Latar Belakang)
Langkah-langkah untuk mengatur latar belakang slide :
Klik format | background dari menu bar, atau klik kanan pada slide kemudian pilih background sehingga muncul gambar di bawah ini.










Pilih warna yang dikehendaki melalui menu drop-down dibawah kotak background fill atau pilih more colors untuk pilihan warna yang lebih variatif.
Pilih fill effect dari menu drop-down untuk menambahkan gradient, texture, pattern, picture









Contoh background menggunakan color








Contoh background menggunakan gradient








Contoh background menggunakan texture












Contoh background menggunakan pattern









Contoh background menggunakan picture










MEMBERIKAN EFEK PADA SLIDE
Efek pada slide adalah salah satu hal yang penting pada sebuah presentasi agar apa yang disampaikan menjadi menarik dan tidak membosankan. Efek yang bisa diberikan yaitu animasi dan suara.
Langkah-langkah untuk memberikan efek :
Pilih halaman yang akan diberikan efek
Dari menu bar klik slide show | custom animation sehingga muncul tampilan seperti dibawah ini

Pilih text box/obyek yang akan diberikan animasi seperti pada nomor 1 gambar diatas.
Selanjutnya perhatikan pada nomor 2 gambar diatas akan memberikan informasi obyek yang telah terpilih.
Nomor 3 gambar diatas adalah drop-down pilihan animasi text/tulisan
Nomor 4 gambar diatas adalah drop-down pilihan suara
Nomor 5 gambar diatas adalah drop-down pilihan tulisan ditampilkan satu kalimat sekaligus atau kata perkata, atau huruf per huruf

Menjalankan Presentasi :

Setelah semua slide telah dibuat jalankan presentasi dengan cara sebagai berikut :

1.Klik menu slide show
2.Klik view show
(kedua instruksi ini bias disingkat dengan menekan tombol f5
3.Dan lihatlah hasilnya . . . . . . .
4.Untuk kembali ke lembar kerja , tekan tombol esc.

Untuk membuat presentasi dapat dijalankan terus menerus
1.Klik menu slide show
2.Klik setup show
3.Beri tanda ok (v) pada pilihan loop continuously until ‘esc’
4.Klik Ok










5.Klik slide show
6.Klik slide transition
7.Pada option advance slide pilih automatically after
( isi nilai waktu transisi )
8.Klik Apply to all slide
9.Klik slide show

Dan untuk menghentikannya dapat ditekan tombol esc

Keyboard Shortcut

Kunci shortcut berfungsi untuk mengakses perintah dengan menggunakan keyboard, yang sebagian besar mengacu pada layout keyboard U. S. Untuk sebagian pengguna yang sudah banyak mengetahui kombinasi kunci-kunci ini biasanya lebih senang bekerja tanpa menggunakan mouse. Karena akan banyak menghemat waktu dan mempercepat pekerjaan.

Di bawah ini terdapat daftar kombinasi kunci pada keyboard yang sering digunakan untuk mengeksekusi perintah dalam aplikasi MS Word.

Kombinasi Shortcut yang sering digunakan Fungsi
CTRL+N Membuat sebuah dokumen baru
CTRL+O Membuka dokumen
CTRL+W Menutup dokumen
ALT+CTRL+S Memecah jendela dokumen
ALT+SHIFT+C Mengembalikan dokumen setelah dipecah
CTRL+S Menyimpan dokumen
CTRL+B Membuat cetak tebal
CTRL+I Membuat huruf miring
CTRL+U Membuat huruf bergaris bawah
CTRL+SHIFT+< Mengurangi ukuran huruf
CTRL+SHIFT+> Memperbesar huruf
CTRL+C Menyalin teks atau obyek terpilih
CTRL+X Memotong teks atau obyek terpilih
CTRL+V Menempelkan teks atau obyek
CTRL+Z Membatalkan aksi sebelumnya
CTRL+Y Menjalankan lagi aksi terakhir
CTRL+F Mencari teks dan item-item khusus
ALT+CTRL+Y Mengulangi pencarian (setelah menutup jendela Find and Replace)
CTRL+H Mengganti teks, format spesifik, dan item khusus
CTRL+G Menuju ke page, bookmark, footnote, tabel, comment, graphic, atau lokasi lain
ALT+CTRL+HOME Melakukan penelusuran melalui sebuah dokumen
ALT+CTRL+P Mengubah ke print layout view
ALT+CTRL+O Mengubah outline view
ALT+CTRL+N Mengubah normal view
BACKSPACE Menghapus ke kiri satu karakter
CTRL+BACKSPACE Menghapus ke kiri satu kata
DELETE Menghapus ke kanan satu karakter
CTRL+DELETE Menghapus ke kanan satu kata
CTRL+SHIFT+F Mengubah font
CTRL+SHIFT+P Mengubah ukuran font
CTRL+] Menambah ukuran font per 1 point
CTRL+[ Mengurangi ukuran font per 1 point
CTRL+D Mengubah format karakter (perintah Font, menu Format)
SHIFT+F3 Mengubah besar kecilnya huruf
CTRL+SHIFT+A Memformat huruf menjadi besar semua (capital)
CTRL+SHIFT+W Menggarisbawahi kata tanpa spasi
CTRL+SHIFT+D Memberi garis bawah ganda pada teks
CTRL+SHIFT+H Membuat teks yang tersembunyi
CTRL+SHIFT+K Memformat huruf menjadi huruf besar tetapi berukuran kecil
CTRL+EQUAL SIGN Membuat format subscript
CTRL+SHIFT+PLUS SIGN Membuat format superscript
CTRL+SPACEBAR Menghilangkan format karakter manual
CTRL+SHIFT+Q Mengubah font menjadi simbol

Tabel 1. Daftar kunci shortcut yang sering digunakan dalam MS Word
Untuk mencari informasi mengenai kombinasi lainnya tekan saja tombol F1 atau Help lalu masukkan kata kunci keyboard shortcut, maka akan ditampilkan seluruh perintah yang ada dalam MS Word.

Langkah Demi Langkah Merakit Komputer …


Ditulis oleh kang deden di/pada 13 Juli, 2007
Berikut ini akan dibahas mengenai bagaimana cara merakit komputer, terutama bagi mereka yang baru belajar .. dari beberapa referensi yang saya pelajari .. maka berikut ini akan dijelaskan langkah demi langkah cara merakit komputer, mudah-mudahan bermanfaat .. Red. deden
Komponen perakit komputer tersedia di pasaran dengan beragam pilihan kualitas dan harga. Dengan merakit sendiri komputer, kita dapat menentukan jenis komponen, kemampuan serta fasilitas dari komputer sesuai kebutuhan.Tahapan dalam perakitan komputer terdiri dari:
A. Persiapan
B. Perakitan
C. Pengujian
D. Penanganan Masalah

 
Persiapan
Persiapan yang baik akan memudahkan dalam perakitan komputer serta menghindari permasalahan yang mungkin timbul.Hal yang terkait dalam persiapan meliputi:
1.Penentuan Konfigurasi Komputer
2.Persiapan Kompunen dan perlengkapan
3.Pengamanan
Penentuan Konfigurasi Komputer
Konfigurasi komputer berkait dengan penentuan jenis komponen dan fitur dari komputer serta bagaimana seluruh komponen dapat bekerja sebagai sebuah sistem komputer sesuai keinginan kita.Penentuan komponen dimulai dari jenis prosessor, motherboard, lalu komponen lainnya. Faktor kesesuaian atau kompatibilitas dari komponen terhadap motherboard harus diperhatikan, karena setiap jenis motherboard mendukung jenis prosessor, modul memori, port dan I/O bus yang berbeda-beda.
Persiapan Komponen dan Perlengkapan
Komponen komputer beserta perlengkapan untuk perakitan dipersiapkan untuk perakitan dipersiapkan lebih dulu untuk memudahkan perakitan. Perlengkapan yang disiapkan terdiri dari:
Komponen komputer
Kelengkapan komponen seperti kabel, sekerup, jumper, baut dan sebagainya
Buku manual dan referensi dari komponen
Alat bantu berupa obeng pipih dan philips
Software sistem operasi, device driver dan program aplikasi.

Buku manual diperlukan sebagai rujukan untuk mengatahui diagram posisi dari elemen koneksi (konektor, port dan slot) dan elemen konfigurasi (jumper dan switch) beserta cara setting jumper dan switch yang sesuai untuk komputer yang dirakit.Diskette atau CD Software diperlukan untuk menginstall Sistem Operasi, device driver dari piranti, dan program aplikasi pada komputer yang selesai dirakit.
Pengamanan
Tindakan pengamanan diperlukan untuk menghindari masalah seperti kerusakan komponen oleh muatan listrik statis, jatuh, panas berlebihan atau tumpahan cairan.Pencegahan kerusakan karena listrik statis dengan cara:
Menggunakan gelang anti statis atau menyentuh permukaan logam pada casing sebelum memegang komponen untuk membuang muatan statis.
Tidak menyentuh langsung komponen elektronik, konektor atau jalur rangkaian tetapi memegang pada badan logam atau plastik yang terdapat pada komponen.

Perakitan
Tahapan proses pada perakitan komputer terdiri dari:
1.Penyiapan motherboard
2.Memasang Prosessor
3.Memasang heatsink
4.Memasang Modul Memori
5.memasang Motherboard pada Casing
6.Memasang Power Supply
7.Memasang Kabel Motherboard dan Casing
8.Memasang Drive
9.Memasang card Adapter
10.Penyelesaian Akhir

 1. Penyiapan motherboard
Periksa buku manual motherboard untuk mengetahui posisi jumper untuk pengaturan CPU speed, speed multiplier dan tegangan masukan ke motherboard. Atur seting jumper sesuai petunjuk, kesalahan mengatur jumper tegangan dapat merusak prosessor.

2. Memasang Prosessor
Prosessor lebih mudah dipasang sebelum motherboard menempati casing. Cara memasang prosessor jenis socket dan slot berbeda.Jenis socket
1.Tentukan posisi pin 1 pada prosessor dan socket prosessor di motherboard, umumnya terletak di pojok yang ditandai dengan titik, segitiga atau lekukan.
2.Tegakkan posisi tuas pengunci socket untuk membuka.
3.Masukkan prosessor ke socket dengan lebih dulu menyelaraskan posisi kaki-kaki prosessor dengan lubang socket. rapatkan hingga tidak terdapat celah antara prosessor dengan socket.
4.Turunkan kembali tuas pengunci.

Jenis Slot
1.Pasang penyangga (bracket) pada dua ujung slot di motherboard sehingga posisi lubang pasak bertemu dengan lubang di motherboard
2.Masukkan pasak kemudian pengunci pasak pada lubang pasak
Selipkan card prosessor di antara kedua penahan dan tekan hingga tepat masuk ke lubang slot.

 
3. Memasang Heatsink
Fungsi heatsink adalah membuang panas yang dihasilkan oleh prosessor lewat konduksi panas dari prosessor ke heatsink.Untuk mengoptimalkan pemindahan panas maka heatsink harus dipasang rapat pada bagian atas prosessor dengan beberapa clip sebagai penahan sedangkan permukaan kontak pada heatsink dilapisi gen penghantar panas.Bila heatsink dilengkapi dengan fan maka konektor power pada fan dihubungkan ke konektor fan pada motherboard.  

 
4. Memasang Modul Memori
Modul memori umumnya dipasang berurutan dari nomor socket terkecil. Urutan pemasangan dapat dilihat dari diagram motherboard.Setiap jenis modul memori yakni SIMM, DIMM dan RIMM dapat dibedakan dengan posisi lekukan pada sisi dan bawah pada modul.Cara memasang untuk tiap jenis modul memori sebagai berikut.
Jenis SIMM
1.Sesuaikan posisi lekukan pada modul dengan tonjolan pada slot.
2.Masukkan modul dengan membuat sudut miring 45 derajat terhadap slot
3.Dorong hingga modul tegak pada slot, tuas pengunci pada slot akan otomatis mengunci modul.

 

Jenis DIMM dan RIMM
Cara memasang modul DIMM dan RIMM sama dan hanya ada satu cara sehingga tidak akan terbalik karena ada dua lekukan sebagai panduan. Perbedaanya DIMM dan RIMM pada posisi lekukan
1.Rebahkan kait pengunci pada ujung slot
2.sesuaikan posisi lekukan pada konektor modul dengan tonjolan pada slot. lalu masukkan modul ke slot.
3.Kait pengunci secara otomatis mengunci modul pada slot bila modul sudah tepat terpasang.
 


  5. Memasang Motherboard pada Casing
Motherboard dipasang ke casing dengan sekerup dan dudukan (standoff). Cara pemasangannya sebagai berikut:
1.Tentukan posisi lubang untuk setiap dudukan plastik dan logam. Lubang untuk dudukan logam (metal spacer) ditandai dengan cincin pada tepi lubang.
2.Pasang dudukan logam atau plastik pada tray casing sesuai dengan posisi setiap lubang dudukan yang sesuai pada motherboard.
3.Tempatkan motherboard pada tray casing sehinga kepala dudukan keluar dari lubang pada motherboard. Pasang sekerup pengunci pada setiap dudukan logam.
4.Pasang bingkai port I/O (I/O sheild) pada motherboard jika ada.
5.Pasang tray casing yang sudah terpasang motherboard pada casing dan kunci dengan sekerup.
  

  6. Memasang Power Supply
Beberapa jenis casing sudah dilengkapi power supply. Bila power supply belum disertakan maka cara pemasangannya sebagai berikut:
1.Masukkan power supply pada rak di bagian belakang casing. Pasang ke empat buah sekerup pengunci.
2.HUbungkan konektor power dari power supply ke motherboard. Konektor power jenis ATX hanya memiliki satu cara pemasangan sehingga tidak akan terbalik. Untuk jenis non ATX dengan dua konektor yang terpisah maka kabel-kabel ground warna hitam harus ditempatkan bersisian dan dipasang pada bagian tengah dari konektor power motherboard. Hubungkan kabel daya untuk fan, jika memakai fan untuk pendingin CPU.

7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
Setelah motherboard terpasang di casing langkah selanjutnya adalah memasang kabel I/O pada motherboard dan panel dengan casing.
1.Pasang kabel data untuk floppy drive pada konektor pengontrol floppy di motherboard
2.Pasang kabel IDE untuk pada konektor IDE primary dan secondary pada motherboard.
3.Untuk motherboard non ATX. Pasang kabel port serial dan pararel pada konektor di motherboard. Perhatikan posisi pin 1 untuk memasang.
4.Pada bagian belakang casing terdapat lubang untuk memasang port tambahan jenis non slot. Buka sekerup pengunci pelat tertutup lubang port lalumasukkan port konektor yang ingin dipasang dan pasang sekerup kembali.
5.Bila port mouse belum tersedia di belakang casing maka card konektor mouse harus dipasang lalu dihubungkan dengan konektor mouse pada motherboard.
6.Hubungan kabel konektor dari switch di panel depan casing, LED, speaker internal dan port yang terpasang di depan casing bila ada ke motherboard. Periksa diagram motherboard untuk mencari lokasi konektor yang tepat.



 
8. Memasang Drive
Prosedur memasang drive hardisk, floppy, CD ROM, CD-RW atau DVD adalah sama sebagai berikut:
1.Copot pelet penutup bay drive (ruang untuk drive pada casing)
2.Masukkan drive dari depan bay dengan terlebih dahulu mengatur seting jumper (sebagai master atau slave) pada drive.
3.Sesuaikan posisi lubang sekerup di drive dan casing lalu pasang sekerup penahan drive.
4.Hubungkan konektor kabel IDE ke drive dan konektor di motherboard (konektor primary dipakai lebih dulu)
5.Ulangi langkah 1 samapai 4 untuk setiap pemasangan drive.
6.Bila kabel IDE terhubung ke du drive pastikan perbedaan seting jumper keduanya yakni drive pertama diset sebagai master dan lainnya sebagai slave.
7.Konektor IDE secondary pada motherboard dapat dipakai untuk menghubungkan dua drive tambahan.
8.Floppy drive dihubungkan ke konektor khusus floppy di motherboard
Sambungkan kabel power dari catu daya ke masing-masing drive.

9. Memasang Card Adapter
Card adapter yang umum dipasang adalah video card, sound, network, modem dan SCSI adapter. Video card umumnya harus dipasang dan diinstall sebelum card adapter lainnya. Cara memasang adapter:
1.Pegang card adapter pada tepi, hindari menyentuh komponen atau rangkaian elektronik. Tekan card hingga konektor tepat masuk pada slot ekspansi di motherboard
2.Pasang sekerup penahan card ke casing
3.Hubungkan kembali kabel internal pada card, bila ada.

10. Penyelessaian Akhir
1.Pasang penutup casing dengan menggeser
2.sambungkan kabel dari catu daya ke soket dinding.
3.Pasang konektor monitor ke port video card.
4.Pasang konektor kabel telepon ke port modem bila ada.
5.Hubungkan konektor kabel keyboard dan konektor mouse ke port mouse atau poert serial (tergantung jenis mouse).
6.Hubungkan piranti eksternal lainnya seperti speaker, joystick, dan microphone bila ada ke port yang sesuai. Periksa manual dari card adapter untuk memastikan lokasi port.
 

Pengujian
Komputer yang baru selesai dirakit dapat diuji dengan menjalankan program setup BIOS. Cara melakukan pengujian dengan program BIOS sebagai berikut:
1.Hidupkan monitor lalu unit sistem. Perhatikan tampilan monitor dan suara dari speaker.
2.Program FOST dari BIOS secara otomatis akan mendeteksi hardware yang terpasang dikomputer. Bila terdapat kesalahan maka tampilan monitor kosong dan speaker mengeluarkan bunyi beep secara teratur sebagai kode indikasi kesalahan. Periksa referensi kode BIOS untuk mengetahui indikasi kesalahan yang dimaksud oleh kode beep.
3.Jika tidak terjadi kesalahan maka monitor menampilkan proses eksekusi dari program POST. ekan tombol interupsi BIOS sesuai petunjuk di layar untuk masuk ke program setup BIOS.
4.Periksa semua hasil deteksi hardware oleh program setup BIOS. Beberapa seting mungkin harus dirubah nilainya terutama kapasitas hardisk dan boot sequence.
5.Simpan perubahan seting dan keluar dari setup BIOS.
Setelah keluar dari setup BIOS, komputer akan meload Sistem OPerasi dengan urutan pencarian sesuai seting boot sequence pada BIOS. Masukkan diskette atau CD Bootable yang berisi sistem operasi pada drive pencarian.
Penanganan Masalah
Permasalahan yang umum terjadi dalam perakitan komputer dan penanganannya antara lain:
1.Komputer atau monitor tidak menyala, kemungkinan disebabkan oleh switch atau kabel daya belum terhubung.
2.Card adapter yang tidak terdeteksi disebabkan oleh pemasangan card belum pas ke slot/

Pemahaman Jaringan (Networking) Komputer

Sejak ditemukannya teknik komunikasi data antara komputer, mulailah berkembang penggunaan jaringan komputer di lembaga-lembaga bisnis maupun pendidikan dan riset serta lembaga-lembaga lainnya.
Dalam sebuah jaringan komputer biasanya terhubung banyak komputer ke sebuah atau beberapa server. Server adalah komputer yang difungsikan sebagai "pelayan" pengiriman data dan atau penerimaan data serta mengatur pengiriman dan penerimaan data diantara komputer-komputer yang tersambung. Fungsi pelayanan ini dimungkin oleh adanya penggunaan perangkat lunak khusus untuk server. Perangkat lunak yang dulu dikenal antara lain Xenix dari IBM, UNIX, Novell dan Microsoft Windows 3.11 dan beberapa merk lainnya. Saat ini yang umum dipergunakan orang adalah perangkat lunak Novell dan Windows NT dari jenis-jenis keluaran terbaru yang memiliki kompatibilitas dengan jaringan internet. Kompatibilitas ini atau kecocokan ini dimungkinkan oleh karena perusahaan produsennya telah mengembangkan produknya dengan menambahkan sistem TCP/IP. Apakah Sistem TCP/IP tersebut
TCP/IP (Transfer Control Protocol/Internet Protocol) dipergunakan dalam jaringan internet sebagai sistem pengiriman meta data dan pengontrolannya.

Secara fisik, jaringan komputer merupakan komputer yang dihubungkan dengan kabel data. Ada beragam jenis kabel data yang dibuat untuk penggunaan tertentu seperti kabel RG 58 untuk didalam ruangan, dapat juga mempergunakan kabel UTP. Untuk hubungan jaringan komputer antar gedung dapat dipergunakan kabel RG8 atau yang dikenal sebagai kabel backbone. Apabila kita membangun jaringan komputer antar gedung sebaiknya memperhatikan keamanannya dari gangguan petir.
Memeriksa koneksi (ketersambungan) PC pada jaringan komputer
Untuk melihat IP Address sebuah PC dalam jaringan:
1.1.1klik Start > Run

Gambar 2.53 Menu Run
1.1.2ketik cmd (untuk Win XP) atau command (untuk Win 98)
1.1.3klik OK atau tekan Enter
1.1.4ketik pada C prompt: ipconfig
1.1.5tekan Enter

Gambar 2.54 MS-DOS Prompt








akan tampil…



Untuk men-cek ketersambungan PC dalam jaringan
1.klik Start > Run


2.ketik cmd (untuk Win XP) atau command (untuk Win 98)
3.klik OK atau tekan Enter
tampil .......


2.ketik pada C prompt: ping 192.168.8.21, contoh : IP PC sendiri.

tekan enter


3.tampil...

4.Jika ada pesan “Reply ....” berarti telah mengenal/ada koneksi pada IP diri sendiri dalam jaringan
5.jika IP Address yang diketik adalah IP PC lain, contoh : ping 192.168.1.50
6.tekan enter
7.tampil ....


jika muncul tampilan seperti di atas ini (tidak ada pesa “Reply ....”), berarti IP Address PC yang diketik tidak terkoneksi dengan PC kita











1.2Menggunakan sumber daya bersama (resources-sharing)
1.2.1Men-setting shared folder
1.klik kanan pada Start > pilih Explore
2.klik kanan pada Folder yang akan di-shared > pilih Sharing and Security...

Gambar 2.55 Sharing Network
3.pada check box pilih: Share this folder on the network
4.klik OK
Folder yang di-shared akan ditampilkan dalam thumbnail icon seperti di bawah ini

Gambar 2.56 Sharing Folder





1.2.2Mengatur shared floppy disk drive
1.Klik kanan pada Start > pilih Explore op
2.Klik kanan pada drive yang akan di-shared > pilih Sharing and Security...

Gambar 2.57 Sharing CD Drive
3.klik teks: If you understand the risk but still want to share...


4.pada check box pilih: Share this folder on the network
5.klik OK

6.folder yang di-shared akan ditampilkan dalam thumbnail icon seperti di bawah ini

7.Hal yang sama dapat dilakukan pada drive A (shared floppy disk drive) dan drive C (shared hard disk drive)

1.2.3Men-setting shared-printer dari sisi Server
1.klik Start > Control Panel > Dobel-klik Printers & Faxes







Gambar 2.58 Sharing Printer
2.klik kanan pada Printer yang akan di-share
3.pilih Sharing...


klik tombol : Share this printer
klik OK atau tekan Enter









Printer yang ter-sharing ditandai dengan gambar telapak tangan

1.2.4Mengatur shared-printer dari sisi Client
1.klik Start > Control Panel > klik dua kali Printers & Faxes
2.klik Add a printer
3.klik Next

4.pilih radio button: A Network printer, or a printer...
5.klik Next

6.klik radio button: Browse for a printer
7.klik Next

8.Gunakan scroll bar untuk memilih printer yang berada di dalam jaringan
9.Klik Next

Perintah pencetakan dengan shared-printer sama dengan stand-alone printer biasa, hanya perlu mengarahkan pilihan printer yang di-shared


1.2.5Mengakses/mengambil file dari komputer lain
1.Klik icon network neighborhood/Network place pada desktop
2.Akan muncul tampilan sebagai berikut :
Contoh Komputer yang terhubung









3.Pilih komputer yang akan dituju dengan cara di klik nama komputer yang ada di network explorer

Jumat, 06 November 2009

CARA SEDERHANA MERAKIT PC

Pengguna komputer tentu menginginkan komputer yang dapat digunakan untuk semua jenis aplikasi yang diperlukannya. Untuk mendapatkan komputer yang sesuai maka kita harus memilih dengan berpedoman pada faktor kebutuhan. Faktor kebutuhan terkait dengan tujuan penggunaan komputer, siapa penggunanya dan software aplikasi yang akan digunakan.

Selain dari faktor kebutuhan, pengetahuan tentang hardware komputer diperlukan agar dapat memilih komponen komputer yang sesuai dengan kebutuhan. Dalam memilih komponen komputer juga harus memperhatikan kemampuan kerja , harga, kesesuaian, keseimbangan dan kemungkinan upgrade dari komponen yang dipilih.

Untuk mencapai hal tersebut kita perlu menganalisa kebutuhan yang antara lain:

•Tentukan besar anggaran yang tersedia
•Deskripsikan tujuan penggunaan komputer yakni apakah sebagai server jaringan , sarana hiburan multimedia, bermain games, pekerjaan kantor, database, pengolahan gambar, video editing, dan sebagainya.
•Buat daftar software aplikasi beserta sistem operasi yang dibutuhkan.
•Cantumkan semua jenis hardware beserta kelengkapan yang diperlukan untuk mengoperasikan software tersebut seperti modem, port firewire, network card, port USB, sound card, speaker, video capture, TV tuner dan sebagainya.
•Tentukan persyaratan hardware minimal dari setiap software aplikasi dan sistem operasi , seperti jenis prosessor, kapasitas hardisk dan memori.
•Buat rekapitulasi seluruh komponen beserta spesifikasi minimum yang dapat memenuhi semua kebutuhan aplikasi
Spesifikasi Hardware
Semua komputer baik dari jenis rakitan atau build up pada dasarnya sama, yakni disusun dari sejumlah komponen komputer. Pada komputer jenis build up juga diberikan spesifikasi dari komponen yang dipakai, oleh karena itu pemahaman tentang spesifikasi hardware diperlukan dalam menilai kualitas komputer.Berikut adalah spesifikasi dari komponen komputer yang umum

Selasa, 03 November 2009

Membuat SMS Gateway dgn modem GSM integno, kannel, & playsms

Membuat SMS Gateway sendiri memiliki tantangan yang cukup berat. Di internet sebenarnya telah tersedia banyak dokumentasinya, namun yang masih kurang adalah tutorial yang benar2 cocok untuk newbie. Setelah bergadang hampir 2 minggu akhirnya penulis berhasil menyetelnya. Berbeda dengan program SMS bawaan dari telepon genggam, dengan Kannel dan Playsms, kita bisa menjadikannya multi-user dan bisa diakses dari mana saja.
Pertama2 penulis ingin berterima kasih kepada semua rekan yang telah banyak membantu


Baiklah mari kita mulai. Hal2 yang diperlukan adalah:
1. ImageModem GSM. Dalam hal ini penulis menggunakan Itegno 3000 yang menggunakan koneksi USB (http://www.dsc.co.id/?page=category&catid=5&pid=120). Sebenarnya kita dapat pula menggunakan telepon genggam GPRS kita, tapi mungkin di lain artikel yah.
2. Kannel (http://www.kannel.org) sebagai sms engine.
3. Playsms (http://playsms.sourceforge.net) sebagai web-based Mobile Portal System.
4. Linux OS dgn MySQL, kali ini penulis menggunakan Fedora Core 4, dengan kernel terbaru 2.6.15-1.1830.
5. Kopi kental, roti bakar, dan mie instant sesuai selera sebagai teman bergadang :)

Langkah2 yang harus dilakukan adalah:
1. Mensetting Modem GSM.
2. Menginstall dan mensetup kannel.
3. Menginstall dan mensetup playsms.
4. Mentesting

A. Mensetting Modem GSM
Masukkan kartu GSM ke dalam modem GSM, dan jangan lupa pasang tutupnya. Sebab kalau tidak terpasang, modem tidak akan berfungsi dengan baik.
Hidupkan Linux, dan colokkan modem ke port USB.
Buka terminal, dan lakukan tail -f /var/log/messages. Di dalam /var/log/messages itu akan terlihat ini bila Linux berhasil mengenali modem GSM kita:

Feb 18 19:36:01 fc4 kernel: usb 2-2: new full speed USB device using uhci_hcd and address 3
Feb 18 19:36:01 fc4 kernel: usbcore: registered new driver usbserial
Feb 18 19:36:01 fc4 kernel: drivers/usb/serial/usb-serial.c: USB Serial support registered for generic
Feb 18 19:36:01 fc4 kernel: usbcore: registered new driver usbserial_generic
Feb 18 19:36:01 fc4 kernel: drivers/usb/serial/usb-serial.c: USB Serial Driver core
Feb 18 19:36:02 fc4 kernel: drivers/usb/serial/usb-serial.c: USB Serial support registered for pl2303
Feb 18 19:36:02 fc4 kernel: pl2303 2-2:1.0: pl2303 converter detected
Feb 18 19:36:02 fc4 kernel: usb 2-2: pl2303 converter now attached to ttyUSB0
Feb 18 19:36:02 fc4 kernel: usbcore: registered new driver pl2303
Feb 18 19:36:02 fc4 kernel: drivers/usb/serial/pl2303.c: Prolific PL2303 USB to serial adaptor driver

Secara fisik kita bisa melihat apakah Modem telah dikenali dengan baik dari lampunya yang berkedip2.

B1. Menginstall kannel.
Kita bisa menginstall dari source, ataupun dari binary. Tidak masalah. Menggunakan FC4, kita dapat menginstallnya dengan cara:

yum install kannel kannel-devel

Ia berada di dalam repository extras.

B2. Mensetup kannel.
Selanjutnya yang cukup sulit adalah mensetting kannel. Sangat disarankan kita mendownload dan mempelajari kannel userguide dari kannel.org. Playsms telah menyediakan settingan awal untuk kita, kita tinggal melengkapinya sesuai perlengkapan yang kita gunakan.

Berikut ini adalah file /etc/kannel.conf penulis:
# CORE
group = core
admin-port = 13000
admin-password = pwd
status-password = pwd
log-file = "/var/log/kannel/kannel.log"
log-level = 0
access-log = "/var/log/kannel/access.log"
smsbox-port = 13001
store-file = "/var/log/kannel/kannel.store"


# SMSC Fake
#group = smsc
#smsc = fake
#host = localhost
#port = 13013

#SMSC modem gsm
group = smsc
smsc = at
host = localhost
port = 13013
smsc-id = linuxku
modemtype = wavecom
device = /dev/ttyUSB0
speed = 115200
sms-center = 0816124

group = modems
id = WAVECOM
name = wavecom
detect-string = WAVECOM
init-string = "AT+CNMI=1,2,0,1,0;+CMEE=1"

# SMSBOX SETUP
group = smsbox
bearerbox-host = localhost
sendsms-port = 13131
sendsms-chars = "0123456789+"
log-file = "/var/log/kannel/smsbox.log"
log-level = 0
access-log = "/var/log/kannel/access.log"


# SEND-SMS USERS
group = sendsms-user
username = playsms
password = pwd


# SMS SERVICE 'Default'
# there should be default always
group = sms-service
keyword = default
max-messages = 0
exec = /usr/local/bin/kannel_incoming %t %q %a
#get-url = "http://localhost/~playsms/plugin/gateway/kannel/geturl.php?t=%t&q=%q&a=%a"

Penjelasan:
Bagian SMSC Fake kita comment out sebab dia berfungsi untuk testing saja. Kita tidak akan bisa mengirimkan sms yang sesungguhnya menggunakan SMSC Fake ini. Sebaliknya, kita definisikan group smsc modem gsm. sms-center juga kita sesuaikan dengan kartu gsm kita.

Kita definisikan juga group modems. Yang penting disini adalah init-stringnya yaitu "AT+CNMI=1,2,0,1,0;+CMEE=1", CMEE=1 itu berarti kita menginstruksikan modem agar menyebutkan jenis error yang terjadi pada Mobile Equipment kita. Kalau tidak dibuat verbose, maka ketika terjadi error misalnya pulsa kita habis sehingga tidak bisa kirim sms, modem gsm kita cuma bilang error tapi tidak disebutkan kenapa, sehingga kannel tidak mengetahui error apa yang terjadi:

2006-02-18 10:20:46 [8984] [7] ERROR: AT2[/dev/ttyUSB0]: Error occurs: ERROR (error number not known to us. ask google and add it.)

Setelah dibuat verbose menjadi keliatan sebab errornya:

2006-02-18 10:25:20 [8984] [7] CMS ERROR: +CMS ERROR: 38 (Network out of order)

Kemudian yang juga penting adalah bagian max-messages = 0 di group sms-service. Option max-message = 0 ini berguna agar modem kita tidak mengirimkan reply ketika menerima sms. Sebab akan terjadi kesalahan yang sangat fatal yaitu looping send-receive, dimana jika kita mengirimkan sms ke diri sendiri, maka modem akan mengirimkan reply ke diri sendiri, dan selanjutnya reply ini akan di reply, begitu seterusnya, sampai pulsa kita habis.

Bagaimana kannel bekerja?
Kannel sebenarnya lebih dari sekedar sms engine, dia juga dapat berfungsi sebagai wap engine. Ada 3 komponen utama kannel, yaitu: bearerbox, smsbox, dan wapbox. Bearerbox ini adalah inti dari kannel. Dia berfungsi sebagai koordinator dari 2 komponen lainnya yaitu smsbox dan wapbox. Kira2 demikian deh :)


C. Menginstall dan mensetup playsms

Untuk lengkapnya, baca file INSTALL dari playsms yah! Berikut cuplikannya:
1. It is important to meet all minimum requiments above (Its a must!)
2. Setup a system user named 'playsms' to manage PlaySMS
# adduser playsms
# passwd playsms
Note: on some Linux distributions adduser and passwd combined
3. On most Linux distributions actions (2) will create system user and group named playsms
with home directory /home/playsms, there you will install all PlaySMS files
4. Create public_html on user's home directory, if its not already exists
# mkdir /home/playsms/public_html
5. Extract PlaySMS package somewhere (Place in /usr/local/src if you want to)
# tar -zxvf playsms-x.x.x.tar.gz -C /usr/local/src
# cd /usr/local/src/playsms-x.x.x
6. Copy 'web' directory to public_html directory and set owner back to user playsms again
(for security reason)
# cp -rR web/* /home/playsms/public_html
# chown -R playsms /home/playsms/public_html
# chmod 701 /home/playsms
7. Setup database (import database)
# mysqladmin -u root -p create playsms
# mysql -u root -p playsms < /usr/local/src/playsms-x.x.x/db/playsms.sql Note: you dont need to use MySQL root access nor this method to setup PlaySMS database, but this is beyond our scope, you should read MySQL manual's for custom installation method 8. Edit config.php on playsms web directory (/home/playsms/public_html/config.php) Please read and fill all required fields carefully 9. Enter bin directory and copy playsmsd and playsmsd_start to /usr/local/bin # cd /usr/local/src/playsms-x.x.x # cd bin # cp playsmsd playsmsd_start /usr/local/bin/ 10. Enter /etc/init.d or /etc/rc.d/init.d and look for file rc.local, im sure you'll found it. Edit that file and put "/usr/local/bin/playsmsd_start" (without quotes) on the bottom of the file (before exit if theres exit). This way playsmsd_start will be run everytime the system startup. You need 'root' access for this purpose. 11 Browse http://localhost/~playsms and login using default administrator user username: admin password: admin 12. At this point you should be able to logon PlaySMS webbased interface. Lets move on to gateway module part, the hard one :) If you decide to use kannel gateway module, then you must install kannel on the same server where PlaySMS installed. There are discussion on hoto install Kannel on separate machine with PlaySMS. Due to complexity of installation process for kannel, we decide to leave this module for experts. Well experts, there's something you should see on this package contrib/kannel/kannel.conf, sms service 'Default' part. Dont forget to: 1. Create kannel cache directory and make it writable to the web servers user # mkdir /usr/local/cache # mkdir /usr/local/cache/smsd # chmod -R 777 /usr/local/cache Note: - make it writable to the world (chmod -R 777) just to simplify installation - it is better if you know what is the web server's user (eg: 'nobody') and instead chmod -R 777 you use: # chown -R nobody /usr/local/cache 2. Create log directory # mkdir /var/log/kannel 3. Enter bin directory in this package, and copy kannel_incoming to /usr/local/bin If you decide to use kannel gateway module, but you dont want to use 'exec' method in sms service, just replace you kannel.conf near to sms service 'Default' part, with sms service 'Default' part in this package contrib/kannel/kannel-geturl.conf After copying sample configuration, dont forget to change 'CHANGE_THIS_TO_YOUR_PLAYSMS_URL' in your kannel.conf near to sms service 'Default' part, to your working PlaySMS URL Catatan: Di FC4, secara default direktori home user ngga bisa diakses dari web. Untuk membuatnya aktif, kita edit file /etc/httpd/conf/httpd.conf. Cari baris berikut dan beri tanda comment di depan UserDir disable: # UserDir: The name of the directory that is appended onto a user's home
# UserDir is disabled by default since it can confirm the presence
# UserDir disable

Ok, sekarang kita restart apache, dan kemudian kita coba buka web playsmsnya. Kalau ada di localhost, kita ketik ini di browser:

http://localhost/~playsms

Loginlah dengan username: admin, password: admin
Image

D. Mentesting
Setelah semua siap, marilah kita testing.
- Jalankan bearerbox
bearerbox /etc/kannel.conf

2006-02-16 09:11:48 [6196] [0] INFO: Kannel bearerbox II version 1.4.0 starting
2006-02-16 09:11:48 [6196] [0] INFO: Loading store file `/var/log/kannel/kannel.store'
2006-02-16 09:11:48 [6196] [0] INFO: Store-file size 0, starting to unpack
2006-02-16 09:11:48 [6196] [0] INFO: Retrieved 0 messages, non-acknowledged messages: 0
2006-02-16 09:11:48 [6196] [7] DEBUG: Thread 7 (gw/smsc/smsc_at.c:at2_device_thread) maps to pid 6196.
2006-02-16 09:11:48 [6196] [0] INFO: MAIN: Start-up done, entering mainloop
2006-02-16 09:11:48 [6196] [0] DEBUG: AT2[linuxku]: start called
2006-02-16 09:11:48 [6196] [8] DEBUG: Thread 8 (gw/bb_smscconn.c:sms_router) maps to pid 6196.
2006-02-16 09:11:48 [6196] [8] DEBUG: sms_router: time to sleep
2006-02-16 09:11:48 [6196] [8] DEBUG: sms_router: list_len = 0
2006-02-16 09:11:48 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: detecting modem type
2006-02-16 09:11:48 [6196] [7] INFO: AT2[linuxku]: opening device
2006-02-16 09:11:48 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: device opened
2006-02-16 09:11:49 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: device opened
2006-02-16 09:11:49 [6196] [7] INFO: AT2[linuxku]: speed set to 115200
2006-02-16 09:11:49 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: --> ^M
2006-02-16 09:11:51 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: --> AT^M
2006-02-16 09:11:51 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- AT
2006-02-16 09:11:51 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- OK
2006-02-16 09:11:51 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: --> AT&F^M
2006-02-16 09:11:51 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- AT&F
2006-02-16 09:11:51 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- OK
2006-02-16 09:11:51 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: --> ATE0^M
2006-02-16 09:11:51 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- ATE0
2006-02-16 09:11:51 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- OK
2006-02-16 09:11:51 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: --> ATI^M
2006-02-16 09:11:51 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- WAVECOM MODEM
2006-02-16 09:11:51 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- MULTIBAND 900E 1800
2006-02-16 09:11:51 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- OK
2006-02-16 09:11:51 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: found string , using modem definition
2006-02-16 09:11:51 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: --> AT+CSMS=?^M
2006-02-16 09:11:51 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- +CSMS: (0,1)
2006-02-16 09:11:51 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- OK
2006-02-16 09:11:51 [6196] [7] INFO: AT2[linuxku]: Phase 2+ is supported
2006-02-16 09:11:51 [6196] [7] INFO: AT2[linuxku]: closing device
2006-02-16 09:11:52 [6196] [7] INFO: AT2[linuxku]: opening device
2006-02-16 09:11:52 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: device opened
2006-02-16 09:11:52 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: device opened
2006-02-16 09:11:52 [6196] [7] INFO: AT2[linuxku]: init device
2006-02-16 09:11:52 [6196] [7] INFO: AT2[linuxku]: speed set to 115200
2006-02-16 09:11:52 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: --> ATZ^M
2006-02-16 09:11:52 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- OK
2006-02-16 09:11:52 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: --> AT^M
2006-02-16 09:11:52 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- AT
2006-02-16 09:11:52 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- OK
2006-02-16 09:11:52 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: --> AT&F^M
2006-02-16 09:11:52 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- AT&F
2006-02-16 09:11:52 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- OK
2006-02-16 09:11:52 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: --> ATE0^M
2006-02-16 09:11:52 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- ATE0
2006-02-16 09:11:52 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- OK
2006-02-16 09:11:52 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: --> AT+IFC=2,2^M
2006-02-16 09:11:52 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- OK
2006-02-16 09:11:52 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: --> AT+CPIN?^M
2006-02-16 09:11:52 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- +CPIN: READY
2006-02-16 09:12:03 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: --> AT+CSCA="0816124"^M
2006-02-16 09:12:03 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- OK
2006-02-16 09:12:03 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: --> AT+CMGF=0^M
2006-02-16 09:12:03 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- OK
2006-02-16 09:12:03 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: --> AT+CSMS=?^M
2006-02-16 09:12:03 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- +CSMS: (0,1)
2006-02-16 09:12:03 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- OK
2006-02-16 09:12:03 [6196] [7] INFO: AT2[linuxku]: Phase 2+ is supported
2006-02-16 09:12:03 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: --> AT+CSMS=1^M
2006-02-16 09:12:03 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- +CSMS: 1,1,1
2006-02-16 09:12:03 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- OK
2006-02-16 09:12:03 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: --> AT+CNMI=1,2,0,1,0;+CMEE=1^M
2006-02-16 09:12:03 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- OK
2006-02-16 09:12:03 [6196] [7] INFO: AT2[linuxku]: AT SMSC successfully opened.

- Jalankan smsbox:
smsbox /etc/kannel.conf

2006-02-12 13:36:20 [7002] [0] DEBUG: Kannel smsbox version 1.4.0 starting
2006-02-12 13:36:20 [7002] [0] DEBUG: Started thread 4 (gw/smsbox.c:obey_request_thread)
2006-02-12 13:36:20 [7002] [0] DEBUG: Started thread 5 (gw/smsbox.c:url_result_thread)
2006-02-12 13:36:20 [7002] [0] DEBUG: Started thread 6 (gw/smsbox.c:http_queue_thread)
2006-02-12 13:36:20 [7002] [0] INFO: Connected to bearerbox at localhost port 13001.
2006-02-12 13:36:20 [7002] [0] DEBUG: Started thread 7 (gw/heartbeat.c:heartbeat_thread)
2006-02-12 13:36:20 [7002] [2] DEBUG: Thread 2 (gwlib/http.c:server_thread) maps to pid 7002.
2006-02-12 13:36:20 [7002] [3] DEBUG: Thread 3 (gw/smsbox.c:sendsms_thread) maps to pid 7002.
2006-02-12 13:36:20 [7002] [1] DEBUG: Thread 1 (gwlib/fdset.c:poller) maps to pid 7002.
2006-02-12 13:36:20 [7002] [4] DEBUG: Thread 4 (gw/smsbox.c:obey_request_thread) maps to pid 7002.
2006-02-12 13:36:20 [7002] [5] DEBUG: Thread 5 (gw/smsbox.c:url_result_thread) maps to pid 7002.
2006-02-12 13:36:20 [7002] [6] DEBUG: Thread 6 (gw/smsbox.c:http_queue_thread) maps to pid 7002.
2006-02-12 13:36:20 [7002] [7] DEBUG: Thread 7 (gw/heartbeat.c:heartbeat_thread) maps to pid 7002.

- Buka playsms dan coba kirim sms ke temen kita:
Image

Di /var/log/kannel/kannel.log akan terlihat:

2006-02-16 09:12:16 [6196] [6] DEBUG: Started thread 9 (gw/bb_boxc.c:function)
2006-02-16 09:12:16 [6196] [9] DEBUG: Thread 9 (gw/bb_boxc.c:function) maps to pid 6196.
2006-02-16 09:12:16 [6196] [9] INFO: Client connected from <127.0.0.1>
2006-02-16 09:12:16 [6196] [9] DEBUG: Started thread 10 (gw/bb_boxc.c:boxc_sender)
2006-02-16 09:12:16 [6196] [10] DEBUG: Thread 10 (gw/bb_boxc.c:boxc_sender) maps to pid 6196.
2006-02-16 09:15:06 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- +CMT: ,35
2006-02-16 09:15:06 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- 059126181642040C9126189519497500006020619041628212502B284C6EA7DDA0B03C0D5297D9E535
2006-02-16 09:15:06 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: Numeric sender (international) <+628153314433>
2006-02-16 09:15:06 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: User data length read as (18)
2006-02-16 09:15:06 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: Udh decoding done len=18 udhi=0 udhlen=0 udh=''
2006-02-16 09:15:06 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: --> AT+CNMA^M
2006-02-16 09:15:06 [6196] [10] DEBUG: send_msg: sending msg to box: <127.0.0.1>
2006-02-16 09:15:06 [6196] [10] DEBUG: boxc_sender: sent message to <127.0.0.1>
2006-02-16 09:15:06 [6196] [7] DEBUG: AT2[linuxku]: <-- OK
2006-02-16 09:15:07 [6196] [9] DEBUG: boxc_receiver: got ack
2006-02-16 09:15:07 [6196] [1] DEBUG: Dumping 0 messages and 0 acks to store
2006-02-16 09:15:16 [6196] [9] DEBUG: boxc_receiver: heartbeat with load value 0 received

Di /var/log/kannel/smsbox.log akan terlihat:

2006-02-17 11:08:30 [9423] [3] INFO: smsbox: Got HTTP request from <127.0.0.1>
2006-02-17 11:08:30 [9423] [3] INFO: sendsms used by
2006-02-17 11:08:30 [9423] [3] INFO: sendsms sender: (127.0.0.1) to:<+628153314433> msg:
2006-02-17 11:08:30 [9423] [3] DEBUG: message length 56, sending 1 messages
2006-02-17 11:08:30 [9423] [3] DEBUG: Status: 202 Answer:
2006-02-17 11:08:30 [9423] [3] DEBUG: HTTP: Destroying HTTPClient area 0x91794e0.
2006-02-17 11:08:30 [9423] [3] DEBUG: HTTP: Destroying HTTPClient for `127.0.0.1'.
2006-02-17 11:08:35 [9423] [4] INFO: Starting delivery report from <+628161922701>
2006-02-17 11:08:35 [9423] [4] DEBUG: Started thread 8 (gwlib/fdset.c:poller)
2006-02-17 11:08:35 [9423] [4] DEBUG: Started thread 9 (gwlib/http.c:write_request_thread)
2006-02-17 11:08:35 [9423] [8] DEBUG: Thread 8 (gwlib/fdset.c:poller) maps to pid 9423.
2006-02-17 11:08:35 [9423] [9] DEBUG: Thread 9 (gwlib/http.c:write_request_thread) maps to pid 9423.
2006-02-17 11:08:35 [9423] [9] DEBUG: Parsing URL `http://localhost/~playsms/plugin/gateway/kannel/dlr.php?type=8&slid=93&uid=1':
2006-02-17 11:08:35 [9423] [9] DEBUG: Scheme: http://
2006-02-17 11:08:35 [9423] [9] DEBUG: Host: localhost
2006-02-17 11:08:35 [9423] [9] DEBUG: Port: 80
2006-02-17 11:08:35 [9423] [9] DEBUG: Username: (null)
2006-02-17 11:08:35 [9423] [9] DEBUG: Password: (null)
2006-02-17 11:08:35 [9423] [9] DEBUG: Path: /~playsms/plugin/gateway/kannel/dlr.php
2006-02-17 11:08:35 [9423] [9] DEBUG: Query: type=8&slid=93&uid=1
2006-02-17 11:08:35 [9423] [9] DEBUG: Fragment: (null)

Kalau kita lihat di Outboxnya playsms, akan kelihatan apakah sms kita sampai (delivered) atau tidak:
Image

Penutup
Demikianlah tutorial membuat gateway sms menggunakan Modemn GSM Itegno, Kannel, dan Playsms. Tutorial ini tentu saja masih jauh dari sempurna, namun begitu diharapkan dapat bermanfaat sebagai panduan langkah awal bagi kita yang ingin memiliki sms gateway sendiri.